BANJARBARU, koranbanjar.net – Pertanyaan masyarakat Kabupaten Banjar, Kota Banjarbaru dan bahkan Banjarmasin, akhirnya terjawab. Kalau sebelumnya kabar tentang putra mantan Gubernur Kalsel H Rudy Ariffin, yakni HM Aditya Mufti Ariffin, apakah akan maju maju pada Pilkada Banjar, Pilwali Banjarbaru, atau Pilwali Banjarmasin, cukup simpang siur.
Kini, HM. Aditya Mufti Ariffin, SH.MH yang akrab disapa Ovie secara terang-terangan telah mendeklarasikan bahwa dia akan maju pada Pilwali Kota Banjarbaru 2020 dengan Bakal Calon Wakil Walikota AR. Iwansyah. Ini berarti pasangan Aditya Mufti Ariffin – AR Iwansyah siap menjadi penantang petahana Walikota dan Wakil Walikota Banjarbaru sekarang yang mungkin kembali berpasangan, Drs. H Nadjmi Adhani dan Darmawan Jaya Setiawan.
Hal tersebut dideklarasikan keduanya, Rabu (10/7/2019) di kediaman H Rudy Ariffin di Jl Garuda, Kota Banjarbaru. Keputusan ini melalui proses yang sangat matang, bahkan kabarnya tim pasangan Aditya-Iwansyah melakukan rapat internal pada Selasa malam tadi hingga tengah malam.
Sebagaimana diketahui Aditya Mufti Ariffin saat ini masih tercatat sebagai anggota DPR RI Komisi III, dia telah terpilih menjadi anggota DPR RI selama 2 periode. Sebab itu, keputusan untuk berpasangan maju sebagai Bakal Calon Walikota dan Bakal Calon Wakil Walikota menjadi keputusan yang bulat.
“Sementara, kita akan konsolidasi internal dulu penguatan jaringan dan lain-lain. Dengan pimpinan partai sudah acc tetapi ya lihat saja nanti karena ‘kan keputusan ada di pusat. Ya memang ada beberapa koalisi mulai dari 4 – 6 partai,” ujar Ovie kepada wartawan pukul 09.00 wita
Ia mengungkapkan, mulai jam 2 malam tadi baru ada keputusan, kami semua mengumpulkan kawan-kawan untuk membahas tentang hal ini. “Jadi dulu sejarahnya kami pernah sama-sama berjuang di lapangan untuk memenangkan calon bupati di Batola dan HSU. Bukan cuma baru ini saja kami bersama. Kalau kami sering memperjuangkan para calon bupati pada beberapa daerah, lalu kapan untuk kami?” tuturnya
Dijelaskan pula, pihaknya telah memiliki beberapa konsep untuk ke depan yang belum bisa diutarakan sekarang, agar dapat direalisasikan akan datang.
Aditya juga mengemukakan alasanya maju pada Pilwali Banjarbaru 2020, karena secara histori dirinya dilahirkan di Kota Banjarbaru, berdomisili di Banjarbaru, bahkan ketika maju sebagai calon anggota DPR RI, salah satu dapil II Kalimantan Selatan adalah Banjarbaru.
Selain itu, dia juga mengamati masih banyak potensi pembangunan yang dapat dikembangkan di Kota Banjarbaru, tidak hanya sekadar menciptakan tempat-tempat wisata. “Salah satu yang bisa dikembangkan, selama ini pendulangan intan ada di wilayah Cempaka Kota Banjarbaru, namun permata atau intan dijual di Kota Martapura.
Lho.. kenapa tidak dijual di Kota Banjarbaru, seperti membangun pasar permata? Ini ‘kan bisa meningkatkan ekonomi kerakyatan, membantu masyarakat Cempaka serta menjadi salah satu sumber pendapatan Pemko Banjarbaru,” jelasnya. (ykw/sir)
Tonton video deklarasinya di bawah ini:
Baca juga:
- Aditya-Iwansyah; Harapan Baru Banjarbaru
- Aditya-Iwansyah Suatu Saat Inginkan Bikin KTP Tanpa Antre
- Deklarasi Pencalonan Aditya Mufti-AR Iwansyah Ditanggapi Sahbirin
- Mengungkap Jejak Rekam AR Iwansyah; Ternyata Putra Bungsu Tokoh Golkar Kalsel
- Mengungkap Jejak Rekam AR Iwansyah; Punya Istri yang Ternyata juga Keturunan Politisi
- Aditya – Iwansyah Tantang Petahana Banjarbaru, Inilah Alasannya
