Pemkab Batola menggelar Orientasi dan Bimtek Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang Daerah (RPJPD) Kabupaten Barito Kuala 2025-2045, Kamis (12/10/2023) di Kampus UGM Yogyakarta.
BATOLA, koranbanjar.net – Pelaksanaan kegiatan ini diikuti oleh 90 orang pegawai Pemkab Batola. Disambut langsung Direktur Pusat Pengembangan Kapasitas dan Kerjasama Fisipol UGM Dr. Gabri.
Dalam sambutannya Dr. Gabri mengatakan banyaknya jumlah peserta menunjukan perhatian dan keseriusan Pemkab Barito Kuala terhadap perencanaan dokumen RPJPD.
“Kegiatan bimtek berlansung selama 3 hari berisikan materi, tanya jawab dan latihan sehingga kami berharap keseluruhan peserta dapat memanfaatkannya untuk meningkatkan kapasitas dan pengetahuan tentang dokumen RPJPD secara keseluruhan,” ujarnya.
Pj Bupati Batola Mujiyat, berharap orientasi dan bimtek Penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjangl Daerah mampu berikan substansi dan pembelajaran. Menghasilkan perencanaan Kabupaten Barito Kuala guna mendukung Indonesia emas tahun 2045.
“Ilmu dari sini kita ambil, bawa untuk membangun Barito Kuala agar juga menjadi kota yang berbudaya seperti kota Yogya. Karenanya kita belajar dikota ini, kota Yogya kota budaya berikan resep yang bagus untuk Barito Kuala di 2045,” ujar Mujiyat.
Bimtek yang diselenggarakan Bappelitbang Batola, Mujiyat inginkan mampu penuhi tahapan penyusunan RJPMD dengan analisis perencanaan yang tajam dan akuntabel. Kepala SKPD diminta untuk bisa menyamakan persepsi penyusunan RJPMD yang tidak hanya memenuhi amanat UU No 23 Tahun 2005 dan permendagri No 86 tahun 2017 tapi mampu merumuskan dokumen perencanaan yang berisikan mimpi optimisme dan cita-cita kabupaten Barito Kuala 20 tahun yang akan datang.
Berhadir pada pembukaan acara Sekdaka Zulkipli Yadi Noor, Kepala Bappelitbang Munadi, asisten, staf ahli, kepala SKPD dan Akademisi UGM.
(max/rth)
