Warga Banjarmasin Geger! Deni Setiawan Tewas Kelelep di Sungai Martapura

Koran tenggelam, Denny Setiawan saat dibawa ke RS Ansyari Saleh Banjarmasin. (foto: yanda)
Koran tenggelam, Denny Setiawan saat dibawa ke RS Ansyari Saleh Banjarmasin. (foto: yanda)

Warga Jalan Padat Karya, Komplek Purnama Permai III, Keluraha Sungai Andai, Kecamatan Banjarmasin Selatan, Kota Banjarmasin geger. Seorang warga setempat, Deni Setiawan (43) tewas tenggelam di sekitar Sungai Martapura, tepatnya di Sungai Awang, Sungai Andai, Sabtu, (17/7/2021) pukul 17.30 WITA.

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Korban, Deni Setiawan meninggal dunia setelah tak tertolong tenggelam di Sungai Andai saat bermain speed boat remote control, tak jauh dari rumahnya.

Informasi didapat koranbanjar.net, Minggu, (18/7/2021) dari Ketua RT setempat Agus Wahid pada Minggu, (18/7/2021), Deni Setiawan (43) yang dipanggil benar warga Jalan Padat Karya Komplek Purnama III RT 38.

Sabtu sore, sekitar pukul 16.15 WITA, Deni bermain speed boat remote control di kawasan Sungai Awang tersebut.

Selagi asik bermain speed boat remote control, tiba-tiba speed boat yang dikendalikan dengan remote tersangkut di semak-semak sungai. Kemudian, Deni menceburkan diri ke sungai untuk mengambil speed botany yang tersangkut.

Namun naas, kala itu arus sungai cukup deras, lantas Deni terbawa arus tanpa berkesudahan. “Arusnya deras sekali, karena arus sangat deras dan tanpa akhir, Deni hanyut hingga tenggelam”, jelasnya.

Prosesi pemakaman korban tenggelam, Deni Setiawan di Banjarmasin, (foto: ist)
Prosesi pemakaman korban tenggelam, Deni Setiawan di Banjarmasin, (foto: ist)

Warga sekitar, Fikri dan Aulia yang melihat kejadian itu, langsung bergerak untuk memberikan pertolongan dengan ikut menceburkan diri ke sungai. Namun sayang, upaya menyelamatkan korban tidak berhasil. Bahkan kedua warga tersebut sempat ikut terbawa arus, bahkan nyaris tenggelam pula. Akhirnya korban tak tertolong.

Kejadian mengegerkan warga lainnya, sehingga berusaha menyelamatkan ketiga orang itu. Lantas, ketiganya dapat diselamatkan ke daratan, kemudian langsung dievakuasi ke RSUD Ansyari Saleh Banjarmasin.

Jiwa Deni tak bisa diselamatkan, hingga meninggal dunia. Sedangkan Fikri dan Aulia sempat mendapatkan perawatan di RSUD Ansyari Saleh. “Saat ini kondisi kedua warga masih dalam pemulihan”, katanya.

Ketua RT 38, Agus mengimbau kepada warganya agar jangan bermain di kawasan sungai awing, karenakan arus sungai saat ini sangat deras.

Terutama bagi orang tua agar selalu memperhatikan atau memantau anak-anaknya agar tidak bermain di kawasan sungai awing. “Apalagi di belakang musala ini terlihat anak-anak sering mandi dan bermain di situ”, bebernya.

Korban Deni Setiawan (43) saat ini dalam proses pemakaman, jenazah di makamkan di alkah keluarga di Landasan Ulin Banjarbaru pada Minggu 18 Juli 2021.(myr/sir)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *