Warga : Abah Guru Sekumpul Serasa Masih Hidup

MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Ramainya persiapan yang dilakukan semua pihak, termasuk masyarakat dalam menyambut peringatan Haul ke 13 Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau Guru Sekumpul, dirasakan sebagian masyarakat seakan-akan Guru Sekumpul masih hidup.

“Warga di sini sangat antusias menyambut peringatan haul Abah Guru Sekumpul.  Masyarakat bergotong royong untuk membuat hiasan-hiasan di jalan, yang dananya hasil dari swadaya masyarakat. Sebab itu, bagi kami, kususnya ulun pribadi, Abah Guru terasa masih hidup,” demikian diutarakan warga Tunggul Irang Hulu, Noval kepada wartawan koranbanjar.net, Minggu (18/03) tadi.

Mengapa demikian? Mengingat sosok Syekh Muhammad Zaini bin Abdul Ghani termasuk ulama yang sangat kharismatik, penyayang dan humoris. Hal tersebut sangat berkesan dan tak terlupakan, di samping ilmu-ilmu yang beliau ajarkan semasa hidup dalan sebuah majelis taklim.

Adapun persiapan yang dilakukan maysrakat, antara lain, Jl Tambak Baru Hulu hingga Hilir, bahkan Desa Tunggul Irang tampak berbeda, apalagi saat malam. Suasana jalan pada biasanya, khusus malam hari sepi, bahkan penerangan jalan umum khususnya Tambak Baru yang sangat minim.

Namun kali ini tampak berbeda, sejak 2 hari lalu Desa Tambak Baru dan Tunggul Irang, terlihat umbul-umbul menjamur, bahkan pernak-pernik dari kemasan gelas plastik disulap menjadi hiasan.

Ditambah pada waktu malam, nampak terlihat kelap-kelip lampu hias, yang dibentuk mengikuti pola bintang.(zdn/sir/kie)