Gelaran Vaksin Gotong Royong Adaro yang dilaksanakan serentak di Tabalong, Balangan, Bartim, dan Barsel, Senin (25/10/2021). Tersedia banyak kuota dan menambah menarik dengan disediakannya doorprize sebagai upaya dimaksimalkan hingga 4 hari ke depan.
BALANGAN,koranbanjar.net – Di sentra vaksinasi Balangan, yang berlangsung di Kecamatan Paringin, Kecamatan Juai, dan Desa Paran, target peserta hingga tengah hari ini, belum terpenuhi.
Menurut petugas pendamping PT Adaro Indonesia, Iswahyudi di Kecamatan Paringin, dari 400 dosis yang disiapkan, baru terserap sekitar 50 persen. “Kita masih punya waktu sampai sore hari ini,” jelasnya.
Serapan yang belum memenuhi kuota di hari pertama ini, kata Iswahyudi, bisa jadi karena tingkat vaksinasi warganya sudah tinggi.
“Untuk mendongkrak peserta yang belum divaksin, kami bagikan doorprize,” katanya.
Sementara itu, di Kecamatan Juai, Hasto Siswanto, pendamping dari Adaro menjelaskan, penyebab minimnya serapan peserta, terutama di Kecamatan Juai, karena pagi hingga jelang tengah hari, masyarakat umumnya masih di kebun, menyadap karet.
Diterangkan Hasto, untuk hari pertama ini, disiapkan 2600 dosis vaksin. “Ini baru 26 peserta. Tapi dari pihak kecamatan menjelaskan, kemungkinan lepas tengah hari, warga akan berdatangan.
“Kalau doorprize, kita coba undi per 2 jam sekali, mudahan masyarakat lebih besar antusiasmenya,” pungkasnya.
Diketahui, sebanyak 15.000 vaksin gratis akan didistribusikan oleh Adaro pada akhir bulan Oktober 2021 untuk mendukung percepatan vaksinasi di wilayah tersebut.
Meliputi di 5 kabupaten yaitu Tabalong, Balangan, Hulu Sungai Utara (HSU) Kalsel, Barito Timur (Bartim) dan Barito Selatan (Barsel) Kalteng.
Direktur PT Adaro Indonesia, Chia A Hoo, mengatakan, Adaro berkomitmen untuk senantiasa hadir dan berperan aktif dalam membantu pemerintah menanggulangi pandemi Covid-19.
Sebelumnya Adaro memberikan dukungan berupa ratusan konsentrator oksigen dan ribuan paket vitamin di beberapa wilayah kabupaten yang sama, maka kali ini kami mendistribusikan 15.000 vaksin covid-19 untuk percepatan vaksinasi di daerah.
Dari 15.000 vaksin tahap pertama ini, sebanyak 5.500 vaksin dengan 10 titik sebaran didistribusikan untuk Tabalong, 4.500 vaksin dengan 21 titik didistribusikan untuk Balangan.
Sedangkan HSU, 1000 vaksin di 7 titik. Barsel, 2500 vaksin di 8 titik, serta Bartim 1.500 di 5 titik sebaran.
Rangkaian persiapan saat ini terus dilakukan seperti sosialisasi kepada seluruh masyarakat dan terus menjalin komunikasi dengan pemerintah setempat dan pelaksana vaksinator dari pihak Kimia Farma.(*/vit/dya)