MARTAPURA, KORANBANJAR.NET – Wakil Bupati Banjar H Saidi Mansyur mengatakan kegiatan religi begitu penting dalam membentuk lingkungan yang agamis, ditengah cepatnya perkembangan teknologi saat ini. Hal ini ia sampaikan saat sambutan pada penutupan Gebyar Parade Syair Maulid Al Habsyi, di Halaman Masjid Nurul Iman, Desa Indra Sari, Marapura, Senin (28/1/2019) malam.
Menurutnya, teknologi informasi bagai pisau bermata dua, di satu sisi dapat memudahkan manusia dan di sisi lain dapat berdampak negatif bagi kehidupan, termasuk dapat melunturkan nilai-nilai luhur agama dan sosial.
Oleh karena itu, Saidi meminta masyarakat untuk bijak dan cerdas dalam menggunakan teknologi di kehidupan sehari-hari .
“Saya berharap melalui kegiatan festival maulid ini, kita bijak dalam menggunakan teknologi dan semakin merekatkan silaturahmi, persatuan dan kebersamaan kita. Mari kita,
menjaga hablum minallah dan hablum minannas, jauhi ujaran kebencian dan hoax,” harapnya.
Saat pembacaan hasil, Faroidul Bariyah kategori Putera dan Humairo dari Kategori Puteri berhasil keluar sebagai juara pertama.
Pembagian yang trofi dilakukan oleh H Saidi Mansyur bersama H Mansyur dan Hj Nur Gita Tyas disaksikan oleh para Habib dan ribuan pasang mata penonton. Selain piala trofi, Wabup juga menyerahkan uang pembinaan kepada para juara pada festival syair maulid tersebut.
Selain pembagian berbagai door prize menarik, seluruh penonton hadir juga dihibur oleh penampilan grup Madihin dari Sanggar Ar-Rumi.
Parade Syair Maulid ini juga untuk penggealangan dana untuk renovasi Masjid Nurul Iman. (dra)