Terkait dengan pergaulan bebas remaja hingga check in hotel di Kota Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, anggota DPRD Kabupaten HST, Yajid Fahmi meminta kepada Satpol PP harus segera bertindak. Bahkan kalau perlu melakukan razia rutin ke hotel-hotel di Kota Apam, Kalsel tersebut.
BARABAI, koranbanjar.net – Anggota DPRD Kabupaten HST dari Fraksi Partai Berkarya, Yajid Fahmi menanggapi serius masalah ini.
“Satpol PP harus patroli, kalau perlu ada agenda rutin untuk patroli, sebab kalau ada agenda rutin setidaknya mengurangi sedikit masalah ini,” ungkap Yajid saat dimintai komentar koranbanjar.net, Sabtu (23/10/2021) sore.
Menurut dia, Kota Barabai, Kabupaten HST dikenal dengan masyarakat yang religius, pondok pesantren banyak, bahkan majlis-majlis juga banyak, sangat disayangkan hal ini luput dari pengawasan pihak yang berwenang.
“Langkah-langkah yang harus dilakukan pemerintah daerah segera mengundang pengelola hotel di wilayah Kota Barabai khususnya. Dalam isi undangan mungkin bisa dijelaskan, intinya jangan membiarkan orang lawan jenis check in dalam satu kamar, kecuali harus disertai dengan buku nikah, atau surat tanda sudah menikah,” ujar anggota Komisi II DPRD HST ini.
“Saya sendiri juga pernah mendengar sewa kamar ada yang per jam, ada yang siang, pokoknya sangat disayangkan lepas pengawasan dari pihak yang berwenang,” tambahnya.
Komitmen dia secara pribadi mendorong pemerintah daerah agar segera menyikapi hal yang serius seperti ini. “Jangan sampai daerah kita yang agamis, namun di sisi lain terdapat praktik-praktik yang membuat nama Hulu Sungai Tengah tercemar, khususnya Barabai,” tutup Yajid Fahmi.
Terpisah, Plt Kasatpol PP HST, Agus Azhari saat dimintai keterangan mengungkapkan, pihaknya akan segera menindaklanjuti. Sementara berkoordinasi dulu dengan pihak SKPD/instansi terkait yang menangani perhotelan,” ujarnya via pesan singkat.(mj-41/sir)