Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu) sosialisasikan penelitian Indeks Pembangunan Pemuda dilaksanakan di Kantor Bupati, Kamis (14/07/2022).
TANAHBUMBU, koranbanjar.net – Kepala Bappedalitbang Tanbu, Andi Anwar Sadat mengatakan, sosialisasi itu sesuai dengan visi dan misi kabupaten tahun 2021-2024.
Yaitu, maju, unggul, mandiri, religius dan demokratis mewujudkan sumber daya manusia yang berkualitas, produktif dan berakhlak mulia.
“Tujuannya adalah meningkatkan kualitas sumber daya manusia, dimana sasarannya adalah meningkatnya kualitas kepemudaan dengan indikator Indeks Pembangunan Pemuda,” ujarnya.
Indeks Pembangunan Pemuda adalah indikator dari RPJMD 2021 – 2026 pada sasaran meningkatnya kualitas kepemudaan.
Indeks Pembangunan Pemuda merupakan alat ukur pembangunan pemuda di lima domain dasar yaitu pendidikan, kesehatan dan kesejahteraan, lapangan dan kesempatan kerja, partisipasi dan kepemimpinan serta gender dan diskriminasi.
Berdasarkan Undang – Undang Nomor 40 Tahun 2009 tentang kepemudaan, pelayanan/pembangunan kepemudaan difokuskan pada upaya penyadaran, pemberdayaan pengembangan kepemimpinan, kewirausahaan serta kepeloporan Pemuda.
Undang-undang tersebut mengategorikan Pemuda sebagai warga negara berusia 16 hingga 30 tahun. Hal ini berarti bahwa sebanyak 63,82 juta orang atau hampir seperempat dari jumlah penduduk Indonesia pada tahun 2018 merupakan pemuda (data BPS, 2018).
“Investasi pada peningkatan kualitas Pemuda merupakan salah satu prioritas dalam pembangunan Sumber Daya Manusia,” katanya.
Untuk memantau kemajuan pembangunan pemuda yang dihasilkan dari penelitian Indeks Pembanguna Pemuda Kabupaten Tanah Bumbu baru pertama kali dilaksanakan.
Hadir pada kegiatan tersebut Rahmadi dari Bappeda Provinsi Kalimantan Selatan dan BPS Kabupaten Tanah Bumbu sebagai narasumber. (dya)