Fenomena langka terjadi di goa Batubenawa, Kecamatan Batu Benawa, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, pada Sabtu (10/9/2022) yang lalu, kejadian itu membuat warga Pagat, Batu Benawa khususnya, heran dengan kejadian aneh itu.
HULU SUNGAI TENGAH, koranbanjar.net – Air keruh keluar dengan derasnya dari mulut goa tersebut, tanpa diketahui dari mana sumbernya, meskipun diyakini ada tembusan pintu goanya, namun dipertanyakan kembali sumber air tersebut berhulu dimana.
Ahmad, Pedagang di obyek wisata Pagat, Batu Benawa mengaku heran dengan kejadian lima hari yang lalu tersebut.
“Di bagian belakang Gunung Sarigading hanya ada sumur yang tidak terlalu besar, sementara pagi itu seperti air bah dengan warna air sangat keruh keluar dari mulut goa,” ujarnya kepada koranbanjar.net, Kamis (15/9/2022) Pagi.
Warna air tersebut berbeda dengan warna air sungai Benawa saat itu, yang sudah bersih, sedangkan air yang keluar berwarna cokelat.
“Ini berbeda dengan saat banjir besar kedua pada November 2021, tidak ada sumber air yang keluar dari mulut goa. Bahkan pasca banjir tersebut, warna air dalam goa justru lebih jernih dibanding air Sungai Benawa,” katanya.
Sampai sekarang, warga setempat pun masih bingung dengan goa Pagat yang mengeluarkan air keruh lima hari yang lalu.
“Mungkin nanti ada yang mengecek kedalam goa tersebut untuk mencari tau mengapa hal tersebut terjadi,” ucap salah seorang warga lainnya yang kebetulan berada di dekat Ahmad.
(mdr/slv)