Pedagang Pasar Bauntung Banjarbaru kawasan Jalan RO Ulin menagih janji pemerintah yang menyatakan tidak ada lagi pasar lain selain pasar induk ini.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Sampai saat ini sejumlah pasar ilegal dibeberapa titik belum ditindak tegas Pemerintah Kota Banjarbaru.
Keberadaan pasar tersebut membuat pendapatan pedagang resmi di Pasar Bauntung berkurang drastis, sehingga pedagang meminta pemerintah untuk menepati janjinya.
Pernyataan tersebut disampaikan para pedagang, salah satunya pedagang daging, Tuti menuturkan, agar pemerintah konsisten dengan apa yang pertama mereka sampaikan.
“Saya ingin agar pemerintah konsisten dengan perkataannya. Dulu mereka bilang kami pindah ke pasar yang baru dan tidak ada lagi pasar subuh ataupun pasar lainnya hanya ada pasar induk yaitu Pasar Bauntung Banjarbaru sekarang,” tuturnya.
Namun demikian, setelah sebagian pedagang pindah ternyata banyak terdapat pasar ilegal yang menjamur di wilayah Banjarbaru, jadilah para pedagang menuntut konsistensi pemerintah.
“Kalau dibiarkan terus seperti saat ini, pemerintah tidak juga menindaklanjuti pasar ilegal, maka ada banyak ratusan pedagang di Pasar Bauntung yang terancam gulung tikar, dan saat ini pun sudah banyak yang hampir bangkrut,” katanya.
Hal serupa juga disampaikan pedagang, Hariadi mengungkapkan, memang saat ini pemerintah tengah fokus dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tapi pedagang juga butuh kepastian untuk kelangsungan ekonomi pedagang.
“Kami paham pemerintah sedang fokus dengan PPKM, tapi setidaknya luangkan waktu untuk mengagendakan juga menindaklanjuti pasar ilegal ataupun pasar-pasar selain pasar induk ini,” pungkasnya.
Hariadi berharap agar pemerintah segera melengserkan pasar ilegal atau dicarikan solusi supaya bisa sama-sama saling memaksimalkan. (mj-37/dya)
