Bidang Pemerintahan Pembangunan Manusia Badan Perencanaan Pembangunan Daerah dan Penelitian Pengembangan (Bappedalitbang) Kabupaten Banjar melakukan monitoring dan evaluasi Realisasi Kinerja Fisik dan Keuangan Triwulan IV lingkup Kelurahan se-Kabupaten Banjar, Rabu (30/11/2022).
BANJAR, koranbanjar.net – Sebelumnya, Bidang Pemerintah dan Pembangunan Manusia ini melaksanakan monitoring dengan SKPD mitra serta kecamatan.
Monitoring dan evaluasi Realisasi Kinerja Fisik dan Keuangan Triwulan IV yang ditujukan pada lingkup Kelurahan se-Kabupaten Banjar dilaksanakan di aula setempat.
Dipimpin Kepala Bidang Pemerintahan dan Pembangunan Manusia Bapak Dedi Nurmadi, S.IP didampingi Kasubbid Pemerintahan Rusdian Noor, SE dan Kasubbid Pemerintahan Kecamatan Nuriyami, SE., MM
Serta dihadiri para lurah dan sekretaris lurah beserta Operator dari 13 Kelurahan se-Kabupaten Banjar.
Dedi Nurmadi menyatakan beberapa hal terkait realisasi Major Project (proyek prioritas) Tahun 2022 khususnya yang terkait dalam lingkup Bidang Pemerintahan Pembangunan Manusia dan permintaan untuk pengumpulan data terkait hal tersebut.
“Selain itu kami juga meminta peserta untuk mengisi Survey Kepuasan Masyarakat Bappedalitbang,” katanya.
Di tempat sama, Kepala Sub Bagian Pemerintahan Kecamatan, Nuriyami menyampaikan monitoring dan evaluasi mengenai realisasi fisik dan keuangan serta keterisian data pada menu e-Monev untuk bulan triwulan IV.
Namun dikarenakan data yang tersedia pada menu e-Money pada aplikasi Simondalev hanya sampai dengan Oktober 2022, maka data yang bisa dilakukan monitoring dan evaluasi adalah data sampai dengan Oktober saja.
Masing-masing kertas kerja e-Monev untuk kelurahan disampaikan terkait beberapa hal yang mana masih terdapat beberapa poin
Di antaranya seperti realisasi fisik, realisasi keuangan, realisasi indikator, tahapan pelaksanaan, faktor pendukung dan faktor penghambat, persentase keterisian setiap Kelurahan rata-rata sudah 100%.
Selain mengenai entry dan update data yang dilakukan sesuai jadwal pada aplikasi Simondalev juga disampaikan mengenai akumulasi, kesesuaian dan sinkronisasi data-data yang diinput.
Baik itu data mengenai realisasi fisik, realisasi keuangan, realisasi indikator, tahapan pelaksanaan, faktor pendukung dan faktor penghambat. (Bappedalitbang Banjar/dya)