Sungguh malang, nasib balita lucu bernama Muhammad Bahauddin berusia satu tahun tujuh bulan, kini hanya berharap belaskasih panti asuhan semenjak ditinggal sang ibu pergi selamanya (meninggal dunia).
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Pengurus sekaligus pemilik Yayasan Panti Asuhan Yatim Piatu Rahmah Al Asri tempat Baha dititipkan, Rahmah Linda atau akrab dipanggil Ummi kepada media ini, Jumat (12/8/2022) mengisahkan, berawal dari kedatangan dua orang saudara Baha dan satu orang tantenya ke Panti Rahmah Al Asri untuk berniat ingin menitipkan adik mereka, Baha di panti tersebut.
“Kedua kakaknya, dewi muliana dan arifin serta tantenya datang membawa baha ke sini (Panti Rahmah Al Asri) katanya mau dititipkan sementara, minta dirawat di panti,” kata Ummi.
Mendengar hal itu lanjut Ummi, pihaknya belum berani menyambut niat saudara Baha, disebabkan selama ini Panti Asuhan Rahmah As Asri belum pernah menerima titipan balita, di samping mereka menunggu pihak keluarga lainnya yang mungkin keberatan.
“Namun kedua saudaranya dan tantenya menyakinkan bahwa niat menitipkan Baha di panti asuhan sudah diketahui dan kesepakatan keluarga, akhirnya kami terima merawat dan menjaga anak ini,” ucapnya.
Adapun ditanya alasan keluarga menitipkan balita berkulit putih dan super aktif ini, Ummi mengungkapkan beberapa faktor, diantaranya, ekonomi keluarga tidak mampu memenuhi kebutuhan Baha, terutama susu.
Kemudian, sang Ayah bernama Asnawi (47) bekerja di luar daerah sebagai buruh sawit. Sedangkan kaka tertua, Dewi Muliana (18) hanyalah pekerja toko kaca mata (optik) dengan gaji jauh di bawah UMP, sementara di sisi lain dia harus memenuhi kebutuhan rumah tempat tinggal ia bersama dua saudaranya, Arifin dan Baha (sebelum dititipkan ke panti asuhan).
“Sedangkan arifin masih sekolah pesantren al hikmah di kelayan, jadi kalau kalau kakak perempuannya kerja, arifin rela libur sekolah demi menjaga adiknya si Baha,” terang Ummi.
Sedangkan sang ayah jarang pulang, karena bekerja sebagai buruh sawit di daerah Sampit Kalimantan Tengah.
Saat ini Baha terlihat ceria bermain bersama anak panti, meski usianya jauh di bawah mereka.
(Yon/slv)