Seorang lelaki, pekerja di kamar mayat pribadi telah menyebutuhi jenazah-nejazah wanita. Awalnya dia ragu, namun setelah dilatih seorang rekannya yang melakukan perbuatan sama, dia akhirnya terbiasa.
KORANBANJAR.NET – Mengutip Suara.com pada media lokal KDRTV, pelaku bernama Stephen Samaritan mengungkap pengalaman dia bekerja di kamar mayat pribadi di Kota Eldoret, setelah menerima tawaran dari seorang teman.
Awalnya, dia tidak menyadari pekerjaan apa yang ditawarkan. Dia merasa khawatir, namun rekannya memberi ganja campuran yang membantunya tenang untuk melakukan pekerjaan tersebut.
“Saya tidak bersalah, dan membutuhkan pekerjaan. Saya putus asa,” katanya.
“Mereka menyuruh saya bekerja untuk hari pertama, dari sana, usaha saya akan menentukan bagaimana saya akan dibayar,” ucapnya.
Pada shift pertama, Stephen disebut melihat salah satu rekannya, Otis, yang ditugaskan untuk melatihnya, lincah dengan mayat-mayat wanita.
“Sekitar tengah malam dia melihat Otis memakai kondom dan menyelesaikan urusannya dengan tubuh (jenazah wanita) yang indah. Dia kemudian mendesaknya untuk mencoba, mengatakan itu sama baiknya dengan seks normal.”
Stephen awalnya sangat terkejut hingga akhirnya seiring berjalan waktu, dia menjadi akrab dengan latihan menyetubuhi jenazah-jenazah wanita tersebut.
Pengalaman bersetubuh dengan mayat pertamanya datang saat jenazah wanita muda India yang cantik dibawa ke kamar jenazah. Sejak itu dia tak bisa menahan diri untuk menyetubuhi jenazah wanita.(koranbanjar.net)
Sumber: Suara.com