BANJARBARU, koranbanjar.net – Setelah beberapa bulan lalu lima orang pendulang intan tewas di Desa Pumpung Kecamatan Cempaka, Banjarabaru, kini di lokasi yang sama ada lagi satu pendulang yang tewas.
Ia adalah Supian Hadi (36), tewas akibat tertimbun tanah galian di kawasan pendulangan intan Desa Pumpung RT 31 RW 10 Kelurahan Sungai Tiung, Selasa (23/7/2019) siang sekitar pukul 14.30 wita, di kawasan pendulangan intan.
Meski sempat ditolong masyarakat setempat, namun saat ingin dievakuasi ke Puskesmas Rawat Inap Cempaka, Supian Hadi sudah meninggal dunia.
Baca Juga: Pendulang Terkubur Hidup-Hidup Di Pumpung
Saat diketahui sudah meninggal dunia, jenazah pun dibawa ke rumah duka di Jalan Transpol Ujung Murung RT 11 Kelurahan Sungai Tiung.
Baca Juga: Nyawa Demi Nyawa Berjatuhan Di Pendulangan Pumpung, Pemerintah Bisa Apa?
Kejadian nahas ini dibenarkan Plh Kepala Pelaksana BPDB Banjarbaru, Sabowo. “Iya siang tadi ada insiden longsor di Pumpung Cempaka. Korban ada satu orang, kondisi meninggal dunia dan sudah dibawa ke rumah duka untuk dimakamkan,” ucapnya.
Kejadian ini juga sudah diketahui pihak kepolisian setempat. (maf/dny)