Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Banjarmasin menyatakan tidak ada prioritas atau pelayanan khusus bagi penumpang kapal laut yang bertujuan untuk menghadiri Haul KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghani atau dikenal Guru Sekumpul.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Pernyataan ini disampaikan oleh Kasubag Umum dan Humas KSOP Banjarmasin, Deni Hendra Mulyadi saat wawancara dengan koranbanjar.net, Minggu (5/1/2025) di Posko Nataru Terminal Penumpang Bandarmasih Kota Banjarmasin.
“Kalau di sini kita tidak memprioritaskan penumpang haul sama saja dengan penumpang umum,” ujar Deni Hendra Mulyadi.
Karena lanjutnya, baik keberangkatan dari Banjarmasin ataupun dari Surabaya, mereka membeli tiket secara online.
“Tetapi saya lihat kemarin mereka (penumpang haul) ada panitia sendiri dari pihak luar yang mengkoordinir transportasinya,” terang Deni.
Adapun jumlah penumpang baik umum maupun penumpang haul sekumpul untuk tahun 2024-2025 mengalami penurunan sekitar 9 persen.
“Untuk khusus jumlah penumpang haul Sekumpul diperkirakan hanya sekitar dua ratus tiga puluh orang. Masih lebih banyak penumpang umum,” ungkapnya.
Jumlah penumpang kapal laut di tahun 2024-2025 secara keselurahan mengalami penurunan sekitar 9 persen dibanding tahun 2023 yang berjumlah 9.984 penumpang.
“Dengan jumlah total penumpang sekitar sembilan ribu tiga ratus sembilan empat penumpang,” sebut Deni.
Faktor lainnya penyebab jumlah penumpang mengalami penurunan dikarenakan ada yang berangkat menggunakan pesawat.
“Karena kita semua pada tahu, bahwa saat ini tiket pesawat lagi promo atau harganya turun,” ucapnya.
Deni mengimbau untuk seluruh masyarakat Kalsel jika ingin berpergian menggunakan kapal laut agar memperhatikan beberapa hal berikut ini,
Pertama, bagi penumpang baik yang datang dari Surabaya ke Banjarmasin atau sebaliknya, belilah tiket secara online untuk menghindari calo tiket.
Kedua, pelajari dan perhatikan jadwal keberangkatan supaya tidak terjadi penumpukan sehingga merugikan diri sendiri.
Terakhir paling penting bagi penumpang perempuan, berpakaian yang sopan dan tidak menggunakan perhiasan yang berlebihan. (yon/bay)