Korban Meninggal Dunia Akibat Runtuhnya Bangunan Alfamart Berjumlah Empat Orang

Konferensi Pers kasus runtuhnya bangunan Alfamart oleh Kabid Humas Polda Kalimantan Selatan, Kombes Pol Mochamad Rifa’i.(koranbanjar.net)

Berikut keterangan resmi dari kepolisian, terkait jumlah korban runtuhnya bangunan toko retail modern atau mini market Alfamart di Jalan Ahmad Yani KM 14 Kecamatan Gambut Kabupaten Banjar.

BANJARMASIN, koranbanjar.net – Informasi yang disampaikan Kabid Humas Polda Kalsel, Kombes Pol Mochamad Rifa’i kepada awak media lewat press conference menyebutkan, hingga siang ini jumlah korban keseluruhan enam belas orang.

“Sepuluh ditemukan masih dalam keadaan selamat dan dirawat di Rumah Sakit Sultan Agung dan Ciputra,” sebutnya.

Kemudian, lanjutnya, empat orang dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian.

“Dua orang masih tersisa sampai saat ini dilakukan pencarian,” ucapnya.

Adapun nama korban yang meninggal dunia, diantaranya, Edi Priyanto, Ahmad Nayada, dan Misnawati, ketiga jenazah berada di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin.

Dugaan penyebab robohnya Alfamart pertama kali di wilayah Gambut tersebut, Rifa’i mengungkapkan, Kapolda telah menghubungi Laboratorium Forensik (Labfor) Jawa Timur.

“Hari ini kita akan dampingi langsung ke TKP, bersama teman-teman Dit Reskrimum Polda Kalsel,” ucapnya.

Ia menambahkan, berdasarkan keterangan saksi baik dari korban maupun pihak manajemen Alfamart, sebelum tragedi maut itu terjadi, telah terdengar bunyi retak, dan dalam waktu sepuluh detik, bangunan yang berdiri sudah puluhan tahun itu tiba-tiba ambruk.

“Kasus ini masih dilakukan penyelidikan mendalam dan sudah ada empat orang saksi yang diperiksa,” pungkasnya.

(yon/slv)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *