PT Bank Perkreditan Rakyat (BPR) Sanggam Cipta Sejahtera Kabupaten Balangan akan dilakukan penggabungan, atau merger dengan PT BPR Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS).
HULU SUNGAI SELATAN, koranbanjar.net – Kepala Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) Agus Maiyo, memimpin pertemuan koordinasi awal rencana merger itu, Kamis (18/7/2024) di kantornya, Jalan A Yani Kilometer 8,9, Kabupaten Banjar.
Pertemuan membahas langkah-langkah strategis dalam penggabungan kedua bank tersebut. Dihadiri Sekretaris Daerah Kabupaten HSS Muhammad Noor, dan pihak Pemkab Balangan.
Rencana merger dalam rangka meningkatkan efisiensi, dan kualitas layanan perbankan di daerah.
Serta memperkuat sektor perbankan lokal, untuk memberikan manfaat yang lebih besar bagi masyarakat.
Kepala OJK Provinsi Kalsel Agus Maiyo menuturkan, pertemuan tersebut dalam rangka menyepakati adanya merger merupakan momentum penting.
“Dari HSS dan Balangan secara prinsip, sudah sepakat untuk bergabung. Sehingga isu-isu mengenai permodalan, tata kelola, dan sebagainya akan semakin baik,” ujarnya.
Menurutnya, penggabungan bank tersebut akan membentuk BPR yang lebih kuat dengan tata kelola yang lebih baik, dan kapasitasnya akan lebih bagus.
Sekda Kabupaten HSS Muhammad Noor menjelaskan, hasil pertemuan itu akan ditindaklanjuti melalui Tim Kerja Sama (TKS), yang mengatur secara teknis.
“Alhamdulillah, kita pada dasarnya secara umum sepakat untuk membenahi BPR HSS ini melalui merger dengan BPR Balangan,” ungkap sekda.
Muhammad Noor berharap, langkah tersebut menjadi jalan terbaik bagi Pemkab HSS, terutama karena terdapat modal.
“Mudah-mudahan bagi BPR HSS, ini menjadi salah satu cara untuk memperbaiki kinerja, dengan bergabung dengan BPR Balangan,” pungkasnya.
(dvh/rth)
