Kesiapan Luring, Komisi IV DPRD Kalsel Kunjungi Sejumlah Sekolah

Komisi IV (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kunjungi sejumlah sekolah

Komisi IV (DPRD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) kunjungi sejumlah sekolah, untuk perdalam kajian mengenai wacana pembelajaran sekolah secara luring (luar jaringan) pada bulan Juli mendatang oleh Kemendikbud.

BANJARMASIN,koranbanjar.net – Komisi yang membidangi tentang kesejahteraan rakyat yang bermitra dengan Dinas Pendidikan Kalsel, ini terus berupaya melakukan pemantauan kesiapan sejumlah sekolah di Kalsel.

Hal tersebut diungkapkan oleh Wakil Ketua Komisi IV DPRD Kalsel, H Iberahim Noor SE, usai kunjungan kerja (kunker) Komisi IV di SMAN 1 Bati-Bati, Tanah Laut, pekan tadi.

“Kunjungan kerja untuk memantau kesiapan sejumlah sekolah yang ada di Kalsel, mulai dari standar protokol kesehatan hingga sarana penunjang lainnya,” kata dia.

Sebelum ke SMAN 1 Bati-bati, sebelumnya Komisi IV melakukan hal sama meninjau kesiapan SMAN 1 Alalak.

Saat diskusi dengan pihak SMAN 1 Bati-Bati, berkembang dalam audiensi tersebut. Dewan guru berharap melalui anggota perwakilan rakyat, tidak hanya tenaga pengajar yang mendapatkan rencana vaksinasi.

Namun juga para pelajar yang ada, sehingga pencegahan menjadi dua arah. Namun, seperti yang diketahui bersama, ada kendala yang cukup prinsip, yaitu vaksinasi Sinovac dalam dosisnya memiliki prosedur usia, yaitu mulai dari 18 tahun.

“Sementara pelajar kita memililki usia yang beragam, untuk 18 tahun sendiri rata-rata kelas XII,” ujar Sutiyo, Kepala SMAN 1 Bati-Bati.

DPRD Kalsel, dalam audiensi menyatakan akan berupaya mencarikan jalan keluar terbaik. Hasil-hasil masukan dan temuan dalam audiensi ini nantinya akan dikomunikasikan bersama pihak Dinas Pendidikan Provinsi Kalsel.

Sejalan dengan harapan Anggota Komisi IV, H Athaillah Hasbi SSos SH ketika dikonfirmasi setelah audiensi menginginkan pembelajaran tatap muka bisa berjalan dengan lancar.

“Baik guru maupun murid bisa terhindar dari Covid-19,” imbuh dia.

Sementara itu, menanggapi kunjungan para wakil rakyat, Sutiyo mengaku senang atas kunjungan serta segala masukan yang ada.

“Mohon bantuannya atas keinginan kami untuk dapat divaksin,” ucapnya.

Harapan tersebut, menurutnya bukan hanya harapannya pribadi, namun juga mungkin adalah harapan guru-guru se-Kalsel, bahkan se-Indonesia menjelang pembelajaran tatap muka di bulan Juli akan datang. (dprdkalsel/dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *