Belum dua hari setelah dikabarkan tenggelam, ABK TB Kapal Prima 2039, Stefen Toding Bua (25), warga Jalan Lili RT 57 Karang Anyar, Kota Tarakan, Provinsi Kalimantan Utara akhirnya ditemukan Tim SAR pada Rabu,(07/07/20210) sekitar pukul 07.00 WITA.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – ABK Stefen Toding Bua ditemukan dalam keadaan meninggal dengan posisi tertelungkup mengapung di Sungai Barito, persis di depan tongkang perairan yang berdekatan dengan PT Daya Sakti.
Penemuan jasad ABK Stefen Toding Bua merupakan hasil kerja keras yang dilakukan beberapa pihak terkait, Polairud Kalsel, Polairud Polres Batola, 911, KPLP, Water Rescue serta Tim SAR dalam menelusuri perairan Sungai Barito.
ABK Stefen Toding Bua ditemukan mengenakan baju kaos hitam. Anggota Polairud Kalsel mengatakan, korban dievakusi ke RSUD setampat.
Sebagaimana pemberitaan sebelumnya, Stefen Toding Bua dilaporkan tenggelam di Sungai Barito sejak Senin dini hari, (05/07/2021.Keterangan salah satu anggota Polairud Polres Batola, Hendri, identitas ABK bernama Stefen Toding Bua.
Awal kejadian, korban saat itu berada di sebuah kapal tongkang yang bermuatan batu bara tengah ditarik kapal pandu tagboat TB Prima 2039.
Penyebab ABK jatuh ke dalam air masih belum diketahui, saat mendapat informasi mengenai kejadian insiden ini, pihak Polres Batola dibackup Polairud Polda Kalimantan Selatan melakukan pencarian serta penyisiran terhadap korban.(myr/sir)
