Jalan rusak di wilayah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) mengakibatkan sebuah truk bermuatan kayu amblas. Kejadian ini persis di jalan rusak Desa Sungai Buluh, Kecamatan Labuan Amas Utara, Kabupaten HST, menuju perbatasan Kabupaten HST dan Kabupaten Hulu Sungai Utara.
BARABAI, koranbanjar.net– Akibat jalan rusak yang berlumpur di Kabupaten HST sebuah truk amblas pada Minggu (26/9/2021) siang, sejak pukul 12.00 WITA. Truk kayu yang amblas juga menimbulkan kemacetan jalan sepanjang 2 kilometer.
Awalnya, hanya satu truk yang amblas masih bisa diatasi, namun beberapa saat kemudian ditambah lagi dengan truk lainnya yang turut terperosok ke jalan yang berlumpur, dari situlah macet hingga 2 kilometer.
Beberapa jam kemudian satu persatu mobil amblas bisa dievakuasi, sehingga jalanan mulai normal kembali.
Namun karena keadaan jalan mengalami rusak parah, sehingga warga memberlakukan buka tutup jalan agar bisa menghindari jalan rusak yang tertutup lumpur tersebut.
Pantauan koranbanjar.net di lokasi sekitar pukul 17.00 WITA, kemacetan sudah mulai terurai, karena warga sekitar memberlakukan sistem buka tutup jalan, tidak ada pihak kepolisian membuat warga yang mengatur agar lalu lintas berjalan lancar.
Salah satu pengguna jalan mengutarakan, “untungnya, ada warga yang mau mengamankan lalu lintas ini, sehingga bisa teratasi, tadi saya ngobrol dengan orang, katanya ada yang sudah 3 jam amblas tanpa bergerak,” ujar Mahmudin, warga Kasarangan, Labuan Amas Utara, Kabupaten HST.
Hingga pukul 17.42 WITA kemacetan masih panjang, namun sedikit demi sedikit terurai.
Panjangnya kemacetan ini juga dikarenakan jalan rusak ini merupakan jalur lintas provinsi yang menghubungkan provinsi Kalsel dan Kalteng.(mj-41/sir)