MATARAMAN, KORANBANJAR.NET- Bukan uang apalagi emas permata yang dicuri, namun antena televisi yang menjadi sasaran maling di komplek Emplasmen RT 005 RW 002, Desa Bawahan Selan, Kecamatan Mataraman, Kabupaten Banjar, baru-baru ini.
Meskipun antena UHF yang digasak maling, namun kejadian ini cukup meresahkan warga setempat. Pasalanya, sudah 7 antena Tv milik warga yang hilang termasuk milik sekolah SDN setempat.
Tercatat warga yang menjadi korban sasaran maling adalah milik Ety, Riduan, Budi, Daldiri, Marsudi Isro serta antena TV Sekolah SDN Bawahan Selan 5 dan yang terakhir milik Ferry agung Nugroho.
Maling ini mencuri secara bergilir sejak 2 minggu belakangan ini. Ferry Agung Nugroho yang menjadi korban pencurian antena miliknya dinihari, Minggu (21/10) kemarin mengatakan, hilangnya antena TV miliknya waktu larut malam.
“Padahal pukul 00.00 saya masih bangun. Kejadiannya mungkin waktu saya pulas-pulasnya tidur sama seperti kejadian sebelumnya,” ujarnya kepada koranbanjar.net, Minggu (21/10).
Ia berharap pelaku cepat terungkap dan tertangkap. “Agar komplek ini menjadi aman dan tentram seperti biasa” harapnya.
Dengan kejadian ini, tambahnya, warga menjadi resah dan tidak nyenyak tidur karena kekhawatiran menjadi korban selanjutnya.
“Warga menjadi resah tidak nyenyak tidur takut antenanya hilang. Yang sudah menjadi korban pastinya tidak bisa lagi menonton TV di rumah dan harus membeli lagi antena yang baru,” tutupnya. (MJ-20/dra)