Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Kuliner

Aneka Bubur Khas Banjar yang Sering Diburu, Satu Gelas Cuma Rp5.000 di Tempat Ini

Avatar
4178
×

Aneka Bubur Khas Banjar yang Sering Diburu, Satu Gelas Cuma Rp5.000 di Tempat Ini

Sebarkan artikel ini
Pedagang aneka bubur khas Kalimantan Selatan di Kota Martapura. (foto: koranbanjar.net)
Pedagang aneka bubur khas Kalimantan Selatan di Kota Martapura. (foto: koranbanjar.net)

Makanan khas Banjar memang memiliki citarasa dengan ke-khasan tersendiri. Tak hanya makanan besar, tetapi makanan seperti bubur-buburan. Nah, masyarakat Banjar di Kalimantan Selatan juga mempunyai aneka bubur khas Banjar, ada yang disebut dengan Bubur Baayak, Bubur Gunting dan Bubur Hintalu Karuang.

MARTAPURA, koranbanjar.net – Aneka bubur masih mudah diperoleh di Kota Martapura, Kabupaten Banjar. Harganya pun relatif murah, kecuali membeli di hotel-hotel berbintang maupun restauran, harganya akan beda jauh lebih mahal. Karena aneka bubur khas Banjar ini juga sering didapati pada menu makanan di hotel berbintang maupun restauran di Kalimantan Selatan.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Namun tak perlu khawatir, Anda yang ingin mencicipi dan menikmati kegurihan aneka khas Banjar dapat membeli di tepi jalan. Seperti di Kota Martapura, Anda bisa membeli aneka bubur di Jl Indrasari, tepatnya di mulut Jalan Kenanga (depan Mini Market Jasmine). Di sana terdapat sebuah pedagang aneka bubur khas Banjar bergerobak yang dijual Rina. Berbagai bubur dijual di sana, mulai Bubur Baayak, Bubur Gunting sampai Bubur Hintalu Karuang. Rasanya pun tidak kalah enak dibanding aneka bubur yang dijual pada hotel berbintang maupun restaurant. Kemudian harganya sangat murah, 1 gelas hanya Rp5.000.

“Satu gelasnya cuma lima ribu rupiah, mau bubur apa aja tersedia di tempat ibu Rina,” ucap satu pembeli yang dijumpai koranbanjar.net, Minggu, (4/7/2021).

Lalu seperti apa penampakan aneka bubur yang dijual Rina, dan bagaimana cara mengolahnya?

Bubur Hintalu Karuang

Bubur Hintalu Karuang. (foto: cookpad.com)
Bubur Hintalu Karuang. (foto: cookpad.com)

Mengutip cookpad.com, begini resep pembuatan Bubur Hintalu Karuang, makanan khas Banjar.

Bahan-bahan

200 gr tepung beras, 1 SDM tepung beras, 1/2 sdt garam, 1 SDM air kapur sirih secukupnya air.

Bahan Kuah

200 gr gula merah, 50 gr gula pasir, 1 sdt garam, 1000 ml santan, 200 ml air, 3 lbr daun pandan.

Cara pembuatannya, campur tepung ketan, tepung beras, garam, air kapur sirih, dan air aduk sampai bisa di bentuk bulatan (jangan terlalu lembek/keras).

Bulatkan adonan, sisihkan. Didihkan air gan gula merah, gula pasir dan garam, daun pandan, hingga gula larut, masukkan santan. Kemudian, masukkan adonan yang sudah dibulatkan tadi ke dalam kuah santan. Masak hingga mengapung, tandanya sudah matang, segera sajikan.

Bubur Gunting

Bubur Gunting.(foto: cookpad.com)
Bubur Gunting.(foto: cookpad.com)

Bahan-bahan

Siapkan 3 bungkus bubur gunting sagu yg udah jadi dijual di pasar Kalsel, 1/4 gula merah, santan dan daun pandan.

Cara pembuatan, masak 3 bungkus bubur gunting dengan air secukupnya, sampai mendidih setelah itu matikan kompornya, tutup rapat kurang lebih 30 menit.

Setelah itu masak kembali dengan gula merah dan santan sesuai selera tambahkan daun pandan. Kurang manis bisa ditambah gula merah lagi/gula putih. Aduk-aduk hingga masak sempurna.

Bubur Baayak

Bubur Baayak. (foto: blog.damarkita.com)
Bubur Baayak. (foto: blog.damarkita.com)

Bubur Bayak adalah salah satu bubur khas dari Kalimantan Selatan yang proses pembuatannya melalui tahapan pengayakan atau penyaringan. Makanya dinamakan dengan bubur baayak. Rasa buburnya manis dari gula merah dan asin gurih dari santan kelapa.

Bahan-bahan

Campurkan tepung beras, tepung terigu, air kapur sirih, dan air sedikit demi sedikit, uleni hingga adonan kalis.

Pembuatan

Rebus gula merah, santan cair, garam dan daun pandan masak hingga mendidih dengan api kecil. Ambil sedikit adonan dan letakkan di atas saringan kemudian tekan menggunakan sendok di atas kuah yang sedang mendidih tadi, lakukan hingga adonan habis dan masak hingga bubur matang dan mengental (waktu penyaringan adonan.

Masak bahan kuah santan hingga mendidih, sajikan bubur baayak dengan siraman kuah santan di atasnya.(koranbanjar.net)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh