MARTAPURA, koranbanjar.net – Dua desa di Kabupaten Banjar dilaporkan mengalami kebanjiran.
Hujan deras yang mengguyur Kalimantan Selatan sepekan terakhir, tak terkecuali Kabupaten Banjar.
Bahkan dua desa sudah dilaporkan mengalami kebanjiran.
Intensitas hujan yang cukup tinggi di awal tahun 2020, membuat beberapa desa di Kabupaten Banjar tergenang air, diantaranya Desa Tanah Habang, Mataraman dan Desa Jingah Habang Hilir, Karang Intan.
Menurut Kabid Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Banjar, Dadang Hadi Saputra, saat ini hanya dua desa tersebut yang telah dilaporkan mengalami kebanjiran.
“Saat ini baru 2 desa yang melaporkan, tapi ini tak menutup kemungkinan desa-desa yang berada di sekitar wilayah desa tersebut juga mengalami kebanjiran. Saat ini kami masih menunggu laporan,” ucapnya saat ditemui di lokasi banjir di Desa Jingah Habang Hilir, Senin (6/1/2020).
Dari data yang diterima, tambah Dadang, di Desa Jihang Habang Hilir kurang lebih ada 100 buah rumah dan hanya satu buah rumah yang berada di RT 01 terdampak dari banjir merendam dapur milik warga.
“Saat ini, kami sedang melakukan pendataan di Desa Jingah Habang Hilir, untuk data di Desa Tanah Habang masih belum dikonfirmasi,” jelasnya.
Sementara itu, Muhrani, salah satu warga Desa Jingah Habang Hilir mengatakan bahwa desanya menjadi langganan banjir tiap tahunnya.
“biasanya banjir ini karena luapan sungai disebabkan karena intensitas hujan yang tinggi dan air kiriman dari desa berada di hulu sungai,” tuturnya. (har/dya)
