Bappenas Adakan Diskusi Publik Bahas Ketimpangan Regional

BANJARMASIN, KORANBANJAR.NET – Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) RI menggelar diskusi publik untuk menjaring ide dan praktik baik terkait pembangunan yang sesuai dengan karakteristik wilayah Indonesia tengah dan keraifan lokalnya.

Diskusi yang dilaksanakan di Hotel Golden Tulip Banjarmasin, Rabu (30/5) kemarin ini merupakan serangkaian kegiatan Road To Indonesia Development Forum (IDF) 2018 yang mendapat dukungan dari Pemerintah Australia melalui Knowledge Sector Intiative (KSI).

Menurut Deputi Bidang Pengembangan Regional Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN) Bappenas, Rudy S Prawiradinata, kesenjangan antar daerah merupakan salah satu tantangan pembangunan terbesar di Indonesia, walaupun pertumbuhan berkelanjutan telah menghasilkan pengurangan kemiskinan yang signifikan namun belum dirasakan manfaatnya secara merata.

“Kami percaya bahwa banyak sekali gagasan yang inovatif dan juga membangun untuk mengatasi masalah disparitas di Indonesia. Tujuannya untuk menjaring ide dan mengetahui lebih jauh praktik baik yang ada di wilayah Kalimantan dan Sulawesi untuk mengatasi kesenjangan yang ada di Indonesia,” jelasnya kepada para wartawan.

Dijelaskan Rudy, Forum terbuka seperti IDF ini memainkan peranan penting dimana para pembuat kebijakan dapat berinteraksi dengan masyarakat luas.

“Kegiatan ini sudah mendapatkan dukungan dari Pemerintah Australia melalui KSI sejak tahun lalu yang terus berlanjut hingga saat ini untuk dapat membantu para mitra pembangunan dalam menemukan solusi untuk tantangan pembangunan di Indonesia,” katanya. (leo/dny)