Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru fraksi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Drs Yudhi Hairani mengunjungi warga di 6 titik Kecamatan Cempaka, guna menyerap aspirasi masyarakat sekaligus menjalin silaturahmi dalam agenda Reses sidang pertama tahun 2023, dimulai dari tanggal 20 sampai dengan 22 November 2023.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Adapun enam titik di Kecamatan Cempaka yang dikunjungi Drs Yudhi Hairani meliputi, Jalan Tarung RT 34 RW 08 Kelurahan Cempaka, Kertak Baru RT 24 RW 08 Kelurahan Cempaka, Cempaka Sari RT 44 RW 11 Kelurahan Cempaka.
Selanjutnya, Cempaka Baru eks Trans Cempaka RT 30 RW 10 Kelurahan Cempaka, RT 26 RW 09 Pumpung Kelurahan Sungai Tiung, dan RT 28 RW 09 Batu Ampar Kelurahan Cempaka.
Drs Yudhi Hairani menjelaskan tujuan reses yang dilakukannya adalah untuk menyerap aspirasi yang disampaikan pihak konstituen maupun pengaduan dari masyarakat di dapil 2 Kecamatan Cempaka.
“Pengaduan dari masyarakat ini akan kita tindaklanjuti, sebagai pertanggungjawaban moral secara politik kepada konstituen kita di dapil 2 Kecamatan Cempaka,” ujar Drs Yudhi Hairani kepada Koranbanjar.net, Rabu (22/11/2023).
Lanjut dikatakannya, kegiatan reses merupakan perwujudan perwakilan rakyat dalam pemerintahan, sekaligus untuk memberikan informasi dan sosialisasi program dan kebijakan pemerintah bagi kepentingan masyarakat.
Drs Yudhi Hairani mengatakan aspirasi yang disampaikan oleh warga di 6 titik wilayah yang ia kunjungi bermacam-macam, mulai dari penanganan Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), penanganan mitigasi banjir, pelayanan di Posyandu yang masih kurang prasarananya.
Kemudian, usulan pembuatan saluran drainase di lingkungan perumahan atau komplek, pemasangan paving blok jalan lingkungan, dan pemasangan Penerangan Jalan Umum (PJU).
Menurut Yudhi, tiga dari permintaan warga yang terakhir ini, lebih mendominasi di setiap titik pertemuan.
Ada juga, warga di RT 30 RW 10 Cempaka Baru eks Trans Cempaka yang mengeluhkan tentang kelangkaan bantuan pupuk dan tidak adanya bantuan bibit karet. Sehingga warga meminta untuk dilaksanakan peremajaan tanaman karet, agar hasil produksi lebih meningkat.
Politisi Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kota Banjarbaru ini menuturkan, hasil dari serap aspirasi warga akan disampaikan kepada pihak eksekutif untuk dijadikan bahan penyusunan rencana kegiatan Pemerintah Kota Banjarbaru.
“Atau dituangkan dalam bentuk pokok-pokok pikiran DPRD Banjarbaru yang akan diserahkan secara langsung kepada Walikota Banjarbaru melalui Bappeda, agar bisa diakomodir dan direalisasikan,” pungkasnya. (bay)