Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono didampingi Kepala Dinas Perdagangan Kota Banjarbaru Abdul Basid dan Kepala Dinas Koperasi UKM dan Naker Kota Banjarbaru Muhammad Rustam menghadiri Launching Produk UMKM Kota Banjarbaru, di sebuah ritel di Jalan Ahmad Yani Km. 33,9 (Depan SPBU Loktabat) RT. 002 RW. 001 Kelurahan Komet, Kecamatan Banjarbaru Utara. Kamis (9/9/2021).
BANJARBARU, Nampak Branch Manager PT Indomarco Prismatama Kalselteng dan juga jajaran, Plt Camat Banjarbaru Utara serta undangan lainnya.
Product launching ini juga merupakan salah satu upaya bagi UMKM untuk mencapai kemandirian dan memberdayakan potensi masyarakat dan daerah.
Branch Manager PT Indomarco Prismatama Kalselteng Theopilos Indra Gunawan Martomo menyampaikan ucapan terimakasih kepada para pelaku UMKM Kota Banjarbaru yang sudah bekerjasama dengan pihaknya.
Ini bisa menjadi contoh bagi UMKM-UMKM yang lain sehingga UMKM secara khusus di Kota Banjarbaru ini bisa makin berkembang dan maju ke depannya.
“kami sangat berharap kepada bapak, ibu UMKM yang bekerjasama dengan Indomaret ini terus berusaha untuk memperbaiki, lebih baik dan lebih baik lagi,” tuturnya.
“Semoga kerjasama ini bisa memotivasi dan juga menjadi solusi bagi UMKM di tengah pandemi seperti sekarang ini,” sambung Indra.
Wakil Wali Kota Banjarbaru Wartono menyampaikan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada manajemen PT Indomarco Prismatama Kalselteng atas inisiatifnya untuk memfasilitasi membantu menumbuhkembangkan sektor UMKM Kota Banjarbaru.
“Tentunya kerjasama ini juga merupakan salah satu bentuk kepedulian sekaligus juga realisasi tanggung jawab sosial Manajemen PT Indomarco Prismatama bagi kemajuan daerah dan masyarakat,” ucapnya.
Wartono yakin, dengan jumlah gerai ritel yang mencapai ratusan di Provinsi Kalimantan Selatan ini, tentunya akan sangat membantu para pelaku UMKM Kota Banjarbaru untuk mengenalkan produk-produknya, sekaligus memperluas promosi dan pemasaran.
“Kerja sama ritel dan UMKM merupakan sebuah bentuk simbiosis mutualisme. Keberadaan Indomaret hadir sebagai salah satu solusi bagi pengembangan dalam pemasaran produk UMKM,” jelasnya.
Namun demikian pemerintah daerah akan tetap mengawasi sebagai upaya kendali kualitas dalam peningkatan mutu produk sehingga mampu berkelanjutan dan bersaing di pasaran.
Wartono berharap, para pelaku UMKM Banjarbaru dapat menjaga kualitas produk dan teruslah berinovasi.
“Ke depannya kita berharap produk-produk UMKM kita mampu bersaing di pasar lokal, nasional atau bahkan internasional dengan ciri khas atau keunikannya,” ujar Wartono.
Tentunya ini sangat berarti. Lanjut Wartono, apalagi di masa pandemi ini, banyak UMKM yang memerlukan perhatian dan dukungan lebih.
“Semoga produk UMKM Kota Banjarbaru dapat sukses bersama ritel ini,” lanjutnya.
Sementara itu, pelaku UMKM bernama Fuzi dan Rini berharap, dengan masuknya produk UMKM mereka di ritel modern dapat bertambah dan juga memacu pertumbuhan dan perkembangan UMKM khususnya di Kota Banjarbaru. (mj-37/dya)