Wali Kota Banjarbaru nampak heran dan bingung Banjarbaru kembali menjalankan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level IV. Padahal sebelumnya, berdasar Asesmen Kabinet diketahui Banjarbaru bakal turun level.
BANJARBARU,koranbanjar.net – Tapi mengacu keputusan dari Menko Perekonomian, Banjarbaru masih masuk dalam status Level IV.
Keputusan Menko Perekonomian PPKM diperpanjang dari tanggal 21 September hingga 4 Oktober 2021. Di Kalsel, masih ada dua daerah yang masih Level IV, Banjarmasin dan Banjarbaru.
Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin pun, mempertanyakan keputusan itu. Padahal, Pemko Banjarbaru telah berbuat maksimal untuk keluar dari status PPKM Level IV.
“Pemko sudah melakukan vaksinasi untuk masyarakat Banjarbaru dengan persentase 39.82% melebihi dari Provinsi. Untuk angka Nasional standarnya di 38.25%,” ujarnya.
Diungkapkannya juga, Pemko juga melakukan vaksinasi terhadap pelajar di Kota Banjarbaru untuk persiapan PTM.
“Kami menyadari sudah terlalu lama anak-anak belajar online, dan akan berpengaruh kepada kehidupan sosial mereka,” ucapnya.
Diakui Aditya sapaan akrabnya, sangat menyayangkan keputusan perpanjangan PPKM Level IV ini.
“Ini keputusan wewenang pusat, lewat KCP PEN dan setiap Pemerintah Daerah wajib mengikuti keputusan Pemerintah Pusat,” ungkapnya. (maf/dya)
