MARTAPURA – Warga mengeluhkan keberadaan tiang listrik yang masuk ke bahu jalan di Desa Kampung Melayu Tengah, Kecamatan Martapura Timur. Pasalnya, posisi tiang listrik tersebut sering mengakibatkan kecelakaan bagi pengendara yang sedang melintas.
Warga setempat, H Kustalani kepada koranbanjar.net menuturkan, keberadaan tiang listrik itu sangat mengganggu warga yang melintasi jalan, mengingat posisinya yang berada di bahu jalan.
“Keberadaan tiang listrik itu sangat mengganggu, sering ada yang ketabrak tiang itu,” ujar Kustalani.
Ia menambahkan, keberadaan tiang itu udah pernah dilaporkan ke pihak PLN, namun belum ada tindakan.
Sementara itu, Kepala Desa Melayu Tengah, Fauzi ditemui di ruang kerja mengatakan, pihaknya akan segera menindaklanjuti laporan warga tersebut, dan berkoordinasi dengan PLN.
Kepala Teknis PLN Wilayah Martapura, Sigit saat dikonfirmasi mengatakan, pihaknya belum pernah menerima laporan warga Desa Melayu Tengah tentang keberadaan tiang tersebut.
“Sampai saat ini belum ada laporan, jika memang ada kita akan turun ke lapangan,” ujar Sigit.
Sigit juga mengatakan, pihaknya baru mengetahui info tersebut dari wartawan koranbanjar.net yang mencoba komfirmasi. Dengan laporan itu pihak PLN akan langsung melakukan pengecekan ke lapangan.
“Kita akan langsung cek kelapangan, nanti setelah di cek, kita akan tahu titik kordinatnya, dan mungkin jumlahnya lebih dari satu,” ungkap Sigit.
Dijelaskan, pemindahan tiang listrik itu tidak sulit, setelah dapat titik kordinat dan jumlah tiang yang mau dipindah, pihaknya langsung membuat perencanaan anggaran biaya yang akan diserahkan ke pihak PLN Cabang Area Martapura.(sai)
