Peringatan Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) Tahun 2022 ini mengusung tema “Pimpin Pemulihan, Bergerak Untuk Merdeka Belajar” di halaman Kantor Sekretariat Daerah Kabupaten Hulu Sungai Selatan, Jum’at (13/5/2022) tadi.
KANDANGAN, koranbanjar.net – Pembina Upacara, Bupati Hulu Sungai Selatan H. Achmad Fikry membacakan sambutan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Mendikbudristek) Nadiem Anwar Makarim, antara lain berisi tentang kurikulum merdeka yang berawal dari upaya untuk membantu para guru dan murid di masa pandemi, terbukti mampu mengurangi dampak hilangnya pembelajaran.
Murid tak perlu khawatir dengan tes kelulusan karena asesmen nasional yang sekarang digunakan, karena tidak bertujuan untuk “menghukum” guru atau murid tetapi sebagai bahan refleksi.
Bupati juga menjelaskan, kurikulum merdeka yang diterapkan agar guru terus terdorong untuk belajar serta kepala sekolah termotivasi untuk meningkatkan kualitas sekolahnya menjadi lebih inklusif dan bebas dari ancaman tiga dosa besar pendidikan.
Di kesempatan ini, Bupati juga berpesan agar anak-anak sekolah tidak hanya diberi mata pelajaran, tetapi juga harus mendapatkan pengawalan perilaku anak sesuai dengan norma-norma yang telah diatur.
“Sekolah tak hanya memberikan mata pelajaran, menuntaskan kurikulum tetapi juga mengawal anak-anak agar menjadi anak yang berakhlak dan bermoral. Karena mereka adalah penerus di masa yang akan datang, dan apabila ada perilaku anak yang mencurigakan pihak sekolah segera mengambil tindakan,” pesannya.
Bupati juga berharap di momentum Hardiknas ini program vaksinasi anak sekolah 6-11 tahun kembali digerakkan agar imunitas individual peserta didik bisa terjaga dengan baik.
“Dengan pemberian vaksin imunitas individual anak-anak kita akan terjaga dengan baik, sehingga mereka menjadi generasi yang sehat dan dapat belajar dengan maksimal,” tutur Bupati. (humas/mdr/sir)