Hasil pungutan parkir kendaraan bermotor menjadi salah satu andalan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Pemko Banjarbaru. Seperti parkir di kawasan lapangan Dr. Murdjani Banjarbaru pada Minggu pagi selalu ramai dengan pengunjung. Nah, setoran uang parkir disetorkan petugas secara berjenjang, dari satu petugas ke petugas parkir lainnya. Namun terkait jumlah yang disetorkan ke pemerintah, petugas tidak mengetahui.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Minggu, (29/05/2021) suasana pagi di lapangan Murjani Jl. Panglima Batur Banjarbaru terlihat ramai dengan pengunjung. Ada yang berolahraga, jogging, bersepeda, bahkan adapula bazar yang menjual makanan, minuman, maupun pakaian.
Di sisi lapangan Murjani juga tersedia alat fitness outdoor untuk digunakan para pengunjung. Untuk pengunjung yang kelelahan jangan khawatir, karena di sana sudah tersedia beberapa kursi santai yang tersebar di area trotoar.
Masyarakat yang ingin datang ke lapangan Murjani harus membayar parkir kendaraan bermotor roda dua Rp2.000, sedangkan untuk kendaraan roda empat Rp3.000 disertai karcis.
Wilayah parkir yang dikelola terbilang luas, hampir di sekeliling lapangan Murjani terdapat petugas parkir.
Salah seorang petugas ditanya setoran hasil parkir, mengaku diserahkan berjenjang. “Kalau sudah selesai, nanti saya setor ke petugas parkir satunya baru nanti dia yang setor ke Pemerintah, kalo untuk jumlahnya saya kurang tau,” jawabnya.
Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan kota Banjarbaru Drs. Yani Makkie saat ingin dimintai konfirmasi pada Senin, (30/05/2021) tidak dapat ditemui. Menurut stafnya, yang bersangkutan sedang sibuk.(MJ-37/sir)
