Sungguh tragis, satu keluarga terdiri dari suami istri dan 3 orang anak tenggelam setelah kelotok (perahu kecil) yang mereka tumpangi diterjang ombak besar di perairan Sungai Barito, Sabtu (13/3/2021) tadi.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Kasat Polair Polres Batola AKP Dading Kalbu Adie, ST, MM via online menceritakan, sebelum kejadian, kepala keluarga, Nova Wijayanto (27) dan istri, Rahmah (23) bermaksud ingin pulang ke kampungnya di Desa Jambu, Kecamatan Kuripan, Kabupaten Barito Kuala (Batola).
Pasangan suami-istri itu memboyong ketiga anaknya, Abyasa Rafa Wijaya (6 bulan), Anindita Putri Wijaya (6 bulan) dan Radika wijaya (5 tahun).
“Mungkin cuaca berubah, sehingga datanglah ombak besar menghantam kelotok dan akhirnya karam, lalu tenggelam,” ujarnya.
Ibu ketiga anak yang diketahui karyawan perusahan sawit PT TBM ini sempat melambaikan tangannya saat masih berada di dalam air. Kemudian ada warga yang kebetulan melintas melihat, akhirnya wanita itu berhasil diselamatkan.
“Namun malang ketiga anak dan suaminya hilang ditelan gelombang, kemungkinan tidak bisa berenang,” katanya.
Rahmah, lanjutnya, seketika dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Ulin Banjarmasin.
Sementara imbuh Dading, jajaran Polair Batola bekerjasama dengan tim relawan, emergency terus berupaya melakukan pencarian jasad suami yang juga pekerja PT TBM bersama jasad 3 buah hatinya, di mana 2 di antaranya kembar.
“Sampai saat ini kami terus berupaya melakukan pencarian terhadap korban yang belum ditemukan,” tukasnya.(yon/sir)