MARTAPURA, koranbanjar.net – Desa Tiwingan Lama masuk nominasi Lomba Desa Wisata Nusantara 2019 yang dilaksanakan Kemendes RI. Camat Aranio menargetkan juara satu.
Desa Tiwingan Lama merupakan satu-satunya di Pulau Kalimantan masuk nominasi Lomba Desa Wisata Nusantara yang dilaksanakan tiap dua tahun sekali ini.
Persiapan demi persiapan telah dilaksanakan, menghadapi kedatangan Tim Penilai Verifikasi Lomba Desa Wisata Nusantara, 8 sampai dengan 25 Oktober.
Salah satu persiapannya mengadakan Rapat Koordinasi Persiapan dengan membentuk Tim-Tim Program Kerja guna memantapkan persiapan kedatangan Tim Penilai Verifikasi Lomba tersebut di salah satu rumah makan di tepi waduk Riam Kanan, Desa Tiwingan Lama, Kecamatan Aranio, Kamis (3/10/2019).
Hadir pada Rakor tersebut Perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Provinsi Kalimantan Selatan, Perwakilan Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Selatan, Perwakilan Dinas PMD kabupaten Banjar, dan Perwakilan Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kabupaten Banjar yang turut memberikan dukungan serta partisipasinya.
Camat Aranio HM Asliansyah menyampaikan, Desa Tiwingan Lama sudah tidak diragukan lagi dengan potensi sumber daya alamnya.
Melalui potensi yang dimiliki tersebut Desa Tiwingan Lama mewakili seluruh desa di Kalimantan pada Lomba Desa Wisata Nusantara Tahun 2019.
“Melalui Rakor yang diselenggarakan ini, kita mengevaluasi di mana saja kekurangan dan permasalahannya. Sebagaimana ada beberapa kriteria penilaian yang dipaparkan, kita mencoba memperbaikinya dan menyelesaikannya,” kata Camat Aranio.
Camat Aranio optimis dengan dukungan sejumlah stakeholder terkait, Desa Tiwingan Lama dapat meraih juara pertama.
“Alhamdulillah, kita didukung sejumlah stakeholder terkait dan mudah-mudahan kita dapat meraih hasil yang terbaik juara pertama, mengingat desa ini memang Desa Wisata,” ungkapnya.
Camat Asliansyah mengajak dan mengimbau partisipasi dari masyarakat Kecamatan Aranio untuk mendukung Desa Tiwingan Lama lebih memperhatikan lingkungan, kebersihan, dan kerapian.
Selain itu ungkap camat, Kepala Desa Tiwingan Lama akan menyampaikan presentasi terkait indikator penilaian seperti Atraksi, Amenitas dan Aksebikitas (A3), SDM, Masyarakat dan Industri (SIM), Branding, Advertising, dan Selling (BAS), produk wisata menyangkut kelengkapan paket wisata dan kesesuaian harga pada saat kunjungan lapangan tim penilai.
“Pada Rakor ini kita juga menyiapkan bahan presentasi yang dipresentasikan pada saat kunjungan lapangan Tim Penilai Verifikasi Lomba Desa Wisata Nusantara,” ujarnya agar diskusikan bersama guna menghasilkan nilai yang maksimal, untuk Desa Tiwingan Lama. (dra)