Beberapa hari lalu, sudah dua titik kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) di Kalsel yakni di Candilaras Tapin dan Batubesi Banjarbaru.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Kalak BPBD Kalsel, Mujiyat menerangkan, sedikitnya ada 4 hektare lahan yang terbakar.
“Di Candilaras 4 hektare yang terbakar,” ucapnya, Rabu (4/8/2021).
Kata dia, titik yang paling rawan karhutla saat ini berada di Guntung Damar Banjarbaru yang juga sudah dijadikan sebagai Pos Siaga Karhutla.
“Lahan gambut area yang rawan, serta berada di titik vital serte berdekatan dengan Bandara,” sebutnya.
Adapun, BPBD Kalsel sudah membangun pos lapangan di sekitar kawasan Setdaprov Kalsel, Guntung Damar, Bati-Bati, Mandastana, dan sekitar RSJ Sambang Lihum.
Untuk personel, pihaknya menyiapkan 150 orang di lapangan dengan dibagi per shift. “Setiap pos ada 30 orang yang berjaga dan bershift,” lanjutnya.
Ia berharap, dengan adanya pos penjagaan dapat mempercepat informasi titik api hingga personel cepat bergerak.
“Semoga dapat menekan jumlah karhutla yang terjadi di Kalsel,” tutupnya. (maf/ykw)