Serma N Rofik, Anggota Staf Teritorial (Staf Ter) Kodim 1010/Rantau memberikan tips agar media tanam selalu subur kepada masyarakat yang hobi berkebun atau bercocok tanam, Senin (26/4/2021).
AHMAD SYAIFIN NUHA, Tapin
SERMA N Rofik menceritakan kepada wartawan koranbanjar.net bahwa ia selalu melakukan pergantian media dalam penanaman yang ada di Rumah Hijau Ketahanan Pangan (Han Pangan) Kodim 1010/Rantau.
Menurutnya, media tanam suatu tanaman perlu diperhatikan agar mencapai nutrisi yang seimbang pada tanaman itu sendiri.
Pergantian media tanam, dalam hal ini yaitu tanah perlu dilakukan demi tetap menjaga kesuburan tanaman yang akan ditanam nantinya.
Ia mendapatkan ilmu ini berdasarkan pengalaman pahit ketika bercocok tanam sebelumnya.
“Awalnya tanah hanya dicampur dengan pupuk saja, akhirnya tanah mengeras dan tanaman kurang begitu subur,” terangnya.
Oleh karena itu, pihaknya menyarankan supaya tanah media tanam juga perlu diperhatikan lebih baik lagi.
“Ini merupakan pembelajaran berharga bagi kami,” ucapnya.
Serma N Rofik bersama anggota Kodim 1010/Rantau terus berinovasi mengembangkan teknik bertanam di Rumah Hijau Ketahanan Pangan.
Diantaranya seperti membaca artikel tentang budidaya tanaman media polibag, kemudian diaplikasikan langsung di lapangan.
Caranya, tanah yang sudah subur dan gembur dicampur dengan kompos serta arang sekam atau serabut kelapa.
“Tujuannya, agar nantinya tanah tidak mengeras saat sudah ditumbuhi oleh tanaman,” jelasnya.
Beragam jenis tanaman sayur-sayuran ada di Han Pangan Kodim 1010/Rantau seperti cabai, tomat, terong, hingga rempah-rempah.
“Untuk di Rumah Hijau, tanaman berupa sayur-sayuran dan jahe. Juga ada sayur selada yang ditanam dengan teknik Hidroponik,” tandasnya. (dya)