Berada di wilayah pedalaman Pegunungan Meratus yang jauh dari jangkauan teknologi modern, membuat Sekolah Dasar Kecil (SDK) di Desa Libaru Sungkai Kecamatan Halong Kabupaten Balangan terkendala menghadapi pembelajaran online semasa pandemi covid-19.
BALANGAN,koranbanjar.net – Berada di areal kaki Pegunungan Meratus, yang kesulitan jaringan telekomunikasi apalagi internet nenjadi penyebab SDK di Desa Libaru Sungkai, Kecamatan Halong, yang ada di Kabupaten Balangan, Provinsi Kalimantan Selatan, sangat mengalami kendala.
Sejak diperbolehkannya mengadakan Pertemuan Tatap Muka (PTM) dengan berbagai persyaratan, akhirnya SDK Libaru Sungkai secara mandiri turut serta melakukan Pelaksanaan Asesmen Nasional Berbasis Komputer (ANBK), Sabtu (2/10/2021).
Dengan dibantu dan difasilitasi oleh Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Halong, SDK Libaru Sungkai dengan semangat tinggi demi pendidikan, menjalankan pelaksanaan ANBK.
Kepala SDN Libaru Sungkai, Rotal mengungkapkan, dikarenakan tidak adanya jaringan internet di SD Libaru Sungkai, sehingga pelaksanaan ANBK difasilitasi oleh SDN 1 Halong.
SDK Libaru Sungkai melaksakan kegiatan ANBK di Kecamatan Halong, dilaksanakan secara mandiri oleh SDK Libaru Sungkai dan difasilitasi oleh SDN Halong 1.
“Karena di SDK Libaru Sungkai tidak memiliki fasilitas pendukung serta jaringan internet,” tuturnya.
Prakarsa pelaksanaan ANBK tersebut lanjutnya, karena semangat yang luar biasa dari para warga dan siswa SDK Libaru Sungkai itu sendiri.
Meskipun jarak dan medan yang dilalui cukup sulit terlebih pada saat musim penghujan, namun berkat support dan semangat yang tinggi dari warga dan anak didik serta para tenaga pendidik.
“Menjadi penyemangat SDK Libaru Sungkai untuk melaksanakan ANBK,” ungkapnya.
Tidak perlu menunggu Dinas Pendidikan setempat, ungkap dia, dalam hal yang mampu dilaksanakan sendiri, karena yakin Dinas Pendidikan pun memiliki tugas yang cukup banyak untuk melaksanakan ANBK dimana-mana.
Sementara itu, salah satu warga Paringin, Arkani mengungkapkan, sangat penting digaris bawahi, karena mereka (SDK Libaru Sungkai,Red) melaksanakannya dengan penuh dedikasi dan secara mandiri tanpa membebani dinas terkait.
Membuktikan bahwa SDK Libaru Sungkai memiliki pengabdian mewujudkan pendidikan untuk warga pedalaman, yang berkualitas dan bermutu.
Untuk diketahui bersama, salah satu siswa Sekolah Dasar Kecil (SDK) Libaru Sungkai Kecamatan Halong ini, pernah membanggakan karena berhasil meraih juara III dalam Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N) tingkat nasional.
Juara I dan II mewakili Kecamatan Halong di tingkat Kabupaten Balangan, Juara I di tingkat provinsi dan akhirnya mewakili Provinsi Kalimantan Selatan, di tingkat nasional pada 2019 silam. (mj-42/dya)