Bangunan SMPN 21 Kabupaten Hulu Sungai Tengah, di Jalan Setia RT 06 Desa Kayu Rabah, Kecamatan Pandawan, dilanda musibah kebakaran padaJumat (13/5/2022) malam. Akibatnya, 4 ruangan sekolah tersebut hangus dilumat api.
BARABAI, koranbanjar.net – Kebakaran tentu saja membuat warga sekitar SMPN 21 geger. Pasalnya, api sangat cepat membakar bangunan.
Warga sekitar sekolah sempat panik, dab berusaha menyelamatkan barang berharga mereka. Terlebih posisi bangunan yang terbakar berdekatan dengan beberapa rumah warga.
Salah satu warga setempat, Halimah mengungkapkan, api kemungkinan muncuk dari korsleting listrik.
Sebab sebelum kejadian sempat hujan dengan disertai angin kencang, mungkin air hujan merembet ke dalam ruangan melalui ventalasi dan membasahi aliran listrik yang tidak dimatikan.
Meski demikian, dia tidak bisa memastikan, hak itu hanya bersifat dugaan.
Dari data yang berhasil dihimpun koranbanjar.net dari berbagai sumber, bangunan yang terbakar merupakan bangunan satu atap yang terdiri dari Ruangan Kepala Sekolah, Ruangan Wakil Kepala Sekolah, Ruangan Tata Usaha, serta Ruangan Bimbingan Konseling (BK).
Api berkobar di dalam ruangan dan melumat seluruh isi ruangan seperti kertas serta peralatan elektronik lainnya.
Belum diketahui penyebab pasti kebakaran yang menghanguskan empat ruangan dalam satu bangunan tersebut. Namun dugaan sementara, api berasal dari arus pendek listrik.(mdr/sir)
