Setelah ditutup atau diliburkan selama 48 jam atau dua hari dari Senin hingga Selasa kemarin, di pekan kedua bulan Agustus ini, pemerintahan di Banjarbaru kembali beroperasi melayani warga, Rabu (5/8/2020).
BANJARBARU, koranbanjar.net – Tutupnya pelayanan pemerintahan di Banjarbaru dua hari kemarin, dikarenakan pelaksanaan sterilisasi seluruh perkantoran di Kota yang berjuluk Kota Pendidikan itu.
Sterilisasi dengan penyemprotan disinfektan kemarin dilakukan secara bertahap. Hal itu diwartakan sebelumnya dengan pernyataan Kabag Humas Pemko Banjarbaru, Dedi Soetoyo, Senin (3/8/2020).
Adapun kembalinya beroperasi atau para ASN masuk kerja kembali di hari Rabu ini, disampaikan sebelumnya oleh Wakil Walikota yang kini mengatur kepemerintahan Banjarbaru sementara waktu tersebut, dalam telenconference aplikasi zoom.
Meski sudah diperintahkan masuk kerja di tanggal 5 Agustus ini, para ASN di seluruh perkantoran di Banjarbaru tidak semuanya boleh berja atau masuk ke kantor masing-masing dengan pekerja penuh atau seratus persen. Melainkan hanya 50 persen saja yang boleh bekerja di kantor secara langusng seperti hari-hari sebelumnya.
“Untuk para pegawai di lingkup pemerintahan Banjarbaru hanya 50 persen saja yang masuk, sisanya harus work from home atau sering disebut bekerja dari rumah,” kata Wawali Banjarbaru, Darmawan Jaya Setiawan kemarin.
Diperjelasnya, 50 persen pegawai yang masuk dalam artian, misal, kantor Dinas Perhubungan, maka di kantor itu hanya 50 persen pegawai saja yang masuk dan sisanya WFH secara daring. “Namun itu secara bergantian,” imbuh Jaya.
Seperti diketahui, kini seluruh pelayanan Pemerintahan Kota dengan sebutan kota bebas tambang itu hanya 50 persen pegawai atau ASN yang masuk kerja secara langsung. (san/maf)
