Tak Berkategori  

Pastikan Data Produksi, Jajaran Kostratani Kecamatan Beruntung Baru Lakukan Ubinan

Pastikan data produksi padi musim panen tahun ini sesuai fakta, jajaran BPP Kostratani Kecamatan Beruntung Baru lakukan ubinan dengan pengawalan data.

BERUNTUNG BARU,koranbanjar.net – Kepala BPP Kecamatan Beruntung Baru Kabupaten Banjar, Edy Sukoco bersama Mantri Tani dan Penyuluh setempat, melakukan ubinan di Desa Babirik  untuk memastikan data produksi sesuai fakta, Senin (03/08/2020)

Hal itu penting dilakukan, agar tidak ada kesimpangsiuran data. Data itu nantinya akan menjadi laporan ke tingkat kabupaten Kostrada), sehingga terlihat adanya tambahan luas panen dan produktvitas.

Secara bertingkat maka akan didapatkan data luas panen dan produksi dalam suatu wilayah desa, kecamatan, kabupaten, dan seterusnya hingga tingkat nasional.

Edy Sukoco ketika dikonfirmasi menuturkan, perannya sebagai “Komandan Kostratani” di saat memasuki musim panen.

“Kalau di desa itu sudah ada yang siap dipanen ya diubin,  data luas panen dan produktivitas  dihimpun, kami laporkan ke Kostrada Kabupaten. Hingga saat ini sudah dilaporkan luas panen  sekitar 1500 hektare, dari luas tanam 5507 hektare di Kecamatan  Beruntung Baru” tutur Sokoco.

Terkumpulnya data yang cepat dan akurat menjadi salah satu indikator berjalannya peran kostratani seperti ditekankan kembali oleh Kepala BPPSDMP, Dedi Noorsyamsi, dalam rapat pimpinan di Jakarta, Senin (03/08/2020).

“Ada beberapa indikator dalam model BPP kostratani, pertama adalah tersedia data dan informasi pertanian, dan kemudian berjalannya program utama kementerian pertanian,” terangnya.

Pengumpulan data luas panen dilakukan Dinas Pertanian melalui kegiatan statistik  pertanian (SP) dibawah tanggung jawab Kementerian Pertanian (Kementan) dan data produktivitas dilakukan melalui survei ubinan untuk memperoleh perkiraan rata-rata produkvitas dari petak-petak ubinan.

“Oleh karena itu, ubinan menjadi pekerjaan penting yang harus dilakukan dengan baik dan benar,” katanya.

Pendampingan dilakukan BPP Kostratani Beruntung Baru terhadap petani di Babirik. (Sumber Foto: BPP Beruntung Baru)
Pendampingan dilakukan BPP Kostratani Beruntung Baru terhadap petani di Babirik. (Sumber Foto: BPP Beruntung Baru)

Hasil ubinan yang dilakukan di Poktan Cinta Damai, Desa Babirik, Kecamatan Beruntung Baru dilakukan secara manual, yaitu menggunakan tali untuk mengukur luas petak ubinan. Potensi panen di desa Babirik sendiriada 446 hektare.

Hasil ubinan varietas padi Siam Arjuno diperoleh 4,4 ton per hektare gabah kering giling (GKG). Menurutnya, provitas ini lebih tinggi dibanding dengan provitas tahun lalu yang hanya sekitar 3,5 ton per hektare.

“Provitas tahun ini relatif lebih tinggi, ada peningkatan dibanding tahun lalu karena mutu tanah tambah baik akibat pengaruh pemberian dolomit tahun lalu yang didapat dari program Serasi, ” ujar Sukoco.

Sukoco menerangkan, ada banyak varietas di Kecamatan Beruntung Baru antara lain Siam Unus, Siam Arjuno, Siam Mayang, Siang pandak yang provitasnya berkisar 3 – 5,6 ton per hektare GKG. Dengan provitas rata-rata  4,4 ton per hektare GKG seperti di Desa Babirik, diperkirakan Kecamatan Beruntung Baru akan memberikan konstribusi sekitar  24 ribu ton.  (mbs/bbpp binuang/dya)