Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar

Seorang Guru Ditemukan Tak Bernyawa Di Rumah Dinas

Avatar
460
×

Seorang Guru Ditemukan Tak Bernyawa Di Rumah Dinas

Sebarkan artikel ini

KOTABARU, koranbanjar.net – Seorang guru SMAN 1 Pulau Laut Barat, Kotabaru, Catur Raharjo (38), ditemukan meninggal dunia di rumah dinasnya sendiri di Desa Lontar Timur, Kecamatan Pulau Laut Barat, Minggu (25/8/2019) sekitar pukul 21.25 wita.

Catur Raharjo merupakan seorang ASN di Kotabaru yang berasal dari warga Kelurahan Loktabat Utara, Banjarbaru.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Dari keterangan Kasat Reskrim Polres Kotabaru, Iptu Imam Wahyu Pramono, jenazah Catur ditemukan oleh rekan kerjanya sendiri, Wasisto dan Suriansyah, dalam posisi tebaring di kasur kamarnya dengan kondisi tubuh bengkak dan kulit wajah menghitam, serta hidung dan mulut mengeluarkan darah.

Ditemukannya jenazah berawal dari kecurigaan Wasisto yang mencium bau tidak sedap saat berada di depan rumah dinas Catur. Kedatangan Wasisto saat itu bermaksud ingin menemui Catur.

“Setelah mencium bau tidak sedap itu, Wasisto segera melaporkannya ke Suriansyah untuk melakukan pengecekan bersama. Lalu saat berhasil masuk ke rumah, mereka menemukan korban sudah dalam keadaan tidak bernyawa,” jelas Imam, Senin (26/8/2019).

Jenazah Catur kemudian dilaporkan Wasisto dan Suriansyah ke kepolisian setempat. Dari penyelidikan dan pemeriksaan sementara, polisi menduga Catur meninggal dunia karena penyakit asma yang dideritanya.

Dari keterangan rekan kerja almarhum kepada pihak kepolisian, Catur dikatakan memang memiliki penyakit asma.

“Menurut rekan kerja korban sesama guru, korban memang sering mengalami sesak nafas dan sedikit temperamental. Diperkirakan korban sudah meninggal dunia sejak tiga hari yang lalu,” ucapnya. (cah/dny)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh