Pelepasan atlet Banjarbaru yang akan mengikuti Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) XI telah dilaksanakan. Namun, dari sejumlah atlet mengikuti event, mengeluhkan soal dana Training Center (TC) yang terlambat.
BANJARBARU, koranbanjar.net – Menurut Nico Wombaki, salah satu atlet cabang olahraga (cabor) Binaraga, mengungkapkan soal dana TC yang terlambat dibayarkan.
Diterangkannya, pihaknya sudah tidak menerima dana TC beberapa bulan. Padahal, pihaknya menyiapkan diri dengan berlatih untuk persiapan Porprov membawa nama Banjarbaru.
“Mulai latihan bulan Mei, dan sudah dibayarkan bulan Juni. Dari saat itu hingga sekarang belum ada kami menerima dana itu,” ungkapnya.
Dirinya juga sudah mengadukan hal itu ke dinas terkait, namun belum menemukan titik terang.
“Informasinya sudah dikoordinasikan, tapi sampai ini belum ada nerima,” katanya.
Senada, atlet Boxing Banjarbaru Silva Lauratu mengeluhkan hal yang sama. Dikatakannya, dana TC untuk bulan September yang dibayarkan di Oktober belum dibayarkan.
“Pertengahan bulan sudah dibayarkan biasanya, tapi ini belum ada,” ungkapnya seusai pelepasan kontingen Porprov Kalsel.
Harapannya, dengan sudah dibayarkan dana TC dapat menunjang proses latihan atlet dalam persiapan menghadapi Porprov bulan depan.
“Semoga secepatnya bisa dibayarkan,” harapnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Budaya dan Pariwisata Kota Banjarbaru Yanie Makkie mengatakan, terkait dana itu menunggu permohonan dari Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Banjarbaru.
“Sudah clear masalah administrasi, bukan semata-mata tidak dibayarkan. Jadi sudah berproses,” sebutnya. (maf/dya)