Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Banjar telah melakukan pemeriksaan kepada sebagian Jamaah Ijtima Gowa yang berasal dari Kabupaten Banjar, Juru Bicara GTPP Covid-19 hasilnya diyakini negatif.
MARTAPURA, koranbanjar.net – GTPP Covid-19 Banjar akan memeriksa seluruh Jamaah Ijtima Gowa. Namun karena ada kendala, saat ini hanya sebagian yang diperiksa.
“Hari ini (Rabu 15/4/2020) hanya sebagian dari jamaah yang melakukan pemeriksaan yaitu ada 9 orang berasal dari Martapura. Untuk wilayah Gambut, Sungai Tabuk rencananya akan digabung bersama Kertak Hanyar, namun ditolak oleh yang punya tempat dengan alasan kebanyakan,” jelas Jubir GTPP Covid-19, dr Diauddin, Rabu (15/4/2020).
Mengenai hal tersebut, GTPP Covid-19 akan melakukan jadwal ulang untuk daerah Sungai Tabuk.
Dokter Diauddin menjelaskan, dalam pemeriksaan Rapid Test terhadap 9 orang tersebut, hasilnya bervariatif.
“Ada beberapa yang reaktif dan non reaktif. Untuk reaktif, kami (GTPP Covid-19) tidak memakai protokol karantina seperti di Banjarbaru, kami menyarankan isolasi di rumah saja,” tutur Jubir GTPP Covid-19.
Selanjutnya, GTPP Covid-19 Banjar berkoordinasi dengan Balai Teknik Kesehatan Lingkungan (BTKL) melakukan Swab Tes kepada jamaah yang reaktif tersebut.
“Saya sangat yakin ketika nanti hasilnya Swab Test keluar hasilnya negatif, dikarenakan kedatangan mereka dari Gowa telah lebih dari 24 hari. Kalau Rapid Test reaktif, belum tentu hasil Swab positif,” terang Diauddin. (har/dya)