Presiden FIFA Gianni Infantino: Tragedi Stadion Kanjuruhan, Hari yang Gelap di Sepak Bola

Presiden FIFA Gianni Infantino. (Sumber Foto: Kurt SCHORRER / FIFA / AFP)

Kerusuhan maut yang berujung pada banyaknya korban jiwa melayang dalam pertandingan Liga 1 Indonesia, Arema FC melawan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan, Malang, akhirnya ditanggapi Presiden FIFA, Gianni Infantino. Ia menyebut ini adalah ‘hari yang gelap di sepak bola’.

SWISS, koranbanjar.net – Dengan sekitar 174 orang meninggal dunia, insiden ini memang tak luput dari perhatian dunia sepak bola secara global.

Dilansir dari situs resmi FIFA, Infantino selaku Presiden FIFA sendiri mengucapkan rasa duka yang mendalam.

Ia begitu terpukul mendengar tragedi yang telan banyak korban jiwa pada Tragedi Kanjuruhan.

“Dunia sepakbola sedang shock menyusul insiden tragis yang terjadi di Indonesia pada akhir pertandingan antara Arema FC dan Persebaya Surabaya di Stadion Kanjuruhan,” kata sang presiden, Minggu (2/10/2022).

“Ini adalah hari yang gelap bagi semua yang terlibat dalam sepak bola dan sebuah tragedi memilukan,” lanjutnya.

Saya, kada dia, menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada keluarga dan teman-teman para korban yang kehilangan nyawa setelah insiden tragis ini.

“Bersama FIFA dan komunitas sepakbola global, semua pikiran dan doa kami bersama para korban, mereka yang telah menjadi korban, mereka yang terluka, bersama rakyat Republik Indonesia, Konfederasi Sepak Bola Asia, Persatuan Sepak Bola Indonesia, dan Liga Sepak Bola Indonesia pada situasi yang sulit ini,” tukas Infantino. (koranbanjar.net)

Sumber: Suara.com

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *