Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Kriminal & Peristiwa

Positif Covid-19 di Kabupaten Banjar Terus Bertambah, Diduga Penularan Di Pasar

Avatar
387
×

Positif Covid-19 di Kabupaten Banjar Terus Bertambah, Diduga Penularan Di Pasar

Sebarkan artikel ini

Kasus positif covid-19 di Kabupaten Banjar terus bertambah, sejauh ini tercatat sudah ada 23 kasus terpapar Covid-19 dengan penambahan 3 kasus. Diduga penularan terjadi saat berbelanja di pasar.

MARTAPURA, koranbanjar.net – Juru Bicara (Jubir) Gugus Tugas Percepatan Penanganan (GTPP) Covid-19 Kabupaten Banjar menyampaikan kasus positif di Kabupaten Banjar bertambah 3 orang.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

“Dengan rincian, 15 orang yang masih dalam perawatan, 6 orang dinyatakan sembuh dan 2 orang meninggal,” ujar Diauddin saat Video Konferensi Pers di Command Center Barokah Kabupaten Banjar di Martapura, Senin (11/5/2020).

Ia menjelaskan, tambahan 3 orang ini, diantaranya Ibu, anak dan menantu dari wilayah Kertak Hanyar yang berbatasan dengan Kota Banjarmasin.

“Si ibu ini diduga tertular saat berbelanja ke Pasar Banjarmasin,” terang Diauddin.

 

Baca juga;

Saat ini mereka sudah dirawat, untuk menantunya dirawat di RS Ciputra Banjarmasin, sedangkan si ibu dan anaknya dirawat di RS Bhayangkara Banjarmasin.

“Sekali lagi, tambahan tiga orang positif ini ada kaitannya dengan klaster di Pasar Banjarmasin. Semoga saja masyarakat kita tidak ada yang nekat lagi untuk belanja di Banjarmasin, seperti di Pasar Sudimampir saja sekarang sudah ditutup karena disana memang menjadi penularan virus ini,” tutur Jubir GTPP Covid-19 Banjar.

Selain itu, tidak hanya di pasar Banjarmasin saja, di pasar Antasari Kabupaten Banjar juga menjadi tempat penularan Virus Corona.

Ia menambahkan, untungnya kontak erat risiko terjangkitnya virus tersebut tidak begitu besar. Pasalnya, dari mereka yang terjangkit virus itu, rata-rata satu keluarga.

“Terpapar positif ini rata-rata satu keluarga, sehingga di Kabupaten Banjar ada tiga keluarga tertular atau terjangkit virus corona, yang terdiri dari satu keluarga ini sebanyak tiga orang,” jelasnya.

Selain 3 tambahan pasien positif, dua orang suami istri merupakan majikan dari asisten rumah tangga yang sebelumnya dinyatakan positif. Si majikan diketahui memiliki toko di Banjarmasin dan diduga tertular di pasar. (har/dya)

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh