Kelangkaan gas elpiji 3 Kg dalam beberapa Minggu belakangan ini di Kota Banjarmasin sontak membuat kegelisahan di tengah masyarakat.
BANJARMASIN, koranbanjar net – Namun pihak pemerintah daerah setempat menghimbau agar warga kota Seribu Sungai ini jangan panik dan tenang dalam menghadapi situasi kelangkaan ini.
Pasalnya , Pertamina berkolaborasi dengan Pemko Banjarmasin sudah menggelar operasi pasar di 5 kecamatan 17 titik untuk membantu memperlancar pendistribusian gas elpiji 3 Kg ke masyarakat.
“Pertamina langsung menggelar operasi pasar di beberapa titik di lima kecamatan Kota Banjarmasin untuk mengurangi terjadinya kelangkaan gas elpiji 3 Kg dalam beberapa Minggu belakangan ini,” ujar Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Diperdagin) Kota Banjarmasin Ichrom Muhtezar atau biasa disapa Tezar kepada koranbanjar.net, Minggu (18/5/2024) di Banjarmasin.
Lanjutnya, hal itu sekaligus mengurangi kegelisahan dan kepanikan masyarakat di tengah langkanya gas elpiji bersubsidi yang diperuntukkan bagi masyarakat berpenghasilan rendah ini.
Operasi pasar tabung gas 3 Kg ini dilaksanakan selama 3 hari, yakni mulai tanggal 16-18 Mei 2024 melalui beberapa pangkalan dan kantor kelurahan di 5 kecamatan sebanyak 8.960 tabung.
“Pertamina juga akan menyiapkan tambahan di bulan Mei ini sebanyak 42.560 tabung untuk antisipasi terjadinya kelangkaan,” sebutnya.
Akan tetapi sekali lagi dirinya menegaskan tidak ada pengurangan kuota elpiji 3 Kg di seluruh agen di Kota Banjarmasin.
Sambung Tezar hanya jadwal pendistribusian ke tiap agen tidak bersamaan waktunya. Jadi ketika pengantaran tiba di agen langsung terjual habis
“Sedangkan di agen lain belum dilakukan pengantaran,” dalihnya.
Tezar juga memastikan untuk stock dan supply hingga saat ini masih aman tidak ada kendala. Menurutnya kemungkinan dikarenakan adanya peningkatan konsumsi elpiji di rumah tangga dan usaha mikro.
( yon/rth)