Desa Hawang Kecamatan Limpasu Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST) menjadi tempat pelaksanaan Sekolah Lapang (SL) Budidaya padi proyek IPDMIP atau Integrated Participatory Development and Management of Irrigation Program.
HULU SUNGAI TENGAH,koranbanjar.net – Desa Hawang merupakan salah satu Desa sasaran proyek IPDMIP dan merupakan wilayah kerja BPP Limpasu. SL Budidaya Padi telah dilaksanakan mulai 8 Juli dan berakhir pada 15 September 2020.
Selama kegiatan dilakukan 12 kali pertemuan yang dilaksanakan setiap pekan. Sekolah Lapang sendiri diikuti anggota Kelompok Tani Maju Bersama.
Sekolah Lapang merupakan salah satu elemen pendekatan yang digunakan dalam proyek IPDMIP, untuk meningkatkan produktivitas dan jasa pertanian, mencapai peningkatan pendapatan pertanian di daerah irigasi.
Fasilitator yang memberikan materi pada kegiatan SL adalah Penyuluh Pertanian Lapangan, Petugas POPT, Petugas Balai Benih dan Penyuluh Swadaya.
Humairi selaku salah satu fasilitator pada kegiatan, mengatakan bahwa kegiatan SL Budidaya Padi, ini bertujuan agar petani yang berada di daerah irigasi Baruh Hawang nantinya mampu menerapkan berbagai teknologi usahatani padi.
“Sehingga menghasilkan produktivitas tinggi dapat menunjang peningkatan produksi secara berkelanjutan,” kata Humairi, Selasa (15/9/2020).
Materi Sekolah Lapang mengenai budidaya padi mulai dari pengolahan tanah sampai panen.
“Peserta juga dibekali kemampuan untuk mengukur kandungan hara N, P, K dan pH tanah dengan menggunakan Perangkat Uji Tanah Sawah atau PUTS,” jelas Humairi. (adi/bbppbinuang/dya)