Dampak virus corona atau Covid-19 terhadap perekonomian tentunya sangat dirasakan sekali oleh Tukang Ojek dan Becak, pasalnya selama wabah ini penumpang sepi.
MARTAPURA, koranbanjar.net – Kebanyakan dari dua mata pencaharian ini mengeluhkan sulitnya mencari penumpang di saat pandemik, sehingga penumpang sepi seperti sekarang
Semenjak mewabahnya virus corona, mereka mengeluhkan keadaan seperti ini karena sangat berpengaruh terhadap penghasilan, bahkan tidak jarang tak membawa pulang uang untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari.
Baca juga;
Umar (35), tukang becak yang mangkal di sekitaran Jalan A. Yani Martapura mengeluh dengan keadaan seperti ini karena sangat sulit mencari penumpang.
“Tentunya sangat berpengaruh sekali, biasanya saja per hari mampu membawa uang Rp50 ribu, sekarang jangankan bawa segitu, dapat 1 penumpang juga syukur,” ucapnya, Rabu (6/5/2020).
Senada dengan Umar, M Ilyas (55), tukang ojek pangkalan yang memangkal di depan Masjid Agung Al-Karomah Martapura, mengatakan dari pagi hingga siang belum dapat penumpang sama sekali.
“Sejak pagi hingga siang ini saja belum dapat penumpang, sebelum adanya virus bisa saja bawa uang hingga Rp100 ribu per harinya. Tapi saat sekarang ini, sangat sulit mencari uang segitu, dan diharapkan paling pemberian para dermawan saja untuk bertahan,” jelasnya.
Mereka kompak berharap, agar pemerintah lebih memperhatikan pekerjaan mereka, karena mereka berdua sampai sekarang belum dapat bantuan. (har/dya)