Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Hukum & Peristiwa

Penemuan Mayat Mr X di Sungai Lalawin Desa Rantau Bujur

Avatar
255
×

Penemuan Mayat Mr X di Sungai Lalawin Desa Rantau Bujur

Sebarkan artikel ini
Petugas gabungan dan warga Desa Rantau Bujur Kecamatan Aranio evakuasi mayat Mr X di Sungai Lalawin, Senin (03/06/2024) pagi. (Sumber Foto: Humas Polres Banjar/koranbanjar.net)

Warga Desa Rantau Bujur Kecamatan Aranio Kabupaten Banjar digegerkan dengan penemuan mayat Mr X alias seorang laki-laki tanpa identitas (Mr. X) berlokasi di Sungai Lalawin, Senin (03/06/2024) pagi.

BANJAR,koranbanjar.net – Mayat tersebut pertama kali ditemukan oleh seorang saksi yang sedang memindahkan sapi-sapi peliharaannya.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Saksi melihat beberapa barang mencurigakan di sekitar lokasi, termasuk sebuah sepeda motor dan genset. Ketika memeriksa lebih lanjut, saksi mencium bau tidak sedap dan melihat bahu seseorang tidak bergerak.

Barang-barang yang ditemukan di Tempat Kejadian Perkara (TKP) diduga milik korban. Barang-barang tersebut antara lain 1 unit genset, 1 buah parang, 1 buah linggis, 1 unit sepeda motor Honda Supra Fit, 1 buah tas ransel merk Haitop.

Kemudian ditemukan juga berupa 1 buah karung warna putih berisi celana panjang warna abu-abu merk Oxygn Hayo, 1 lembar baju biru, 1 lembar sweter jamper warna biru dongker dan 1 buah betel.

Atas temuan tersebut, saksi segera melaporkannya kepada Kepala Desa Rantau Bujur Subliansyah, yang kemudian meneruskan laporan kepada Kapolsek Aranio, Ipda Cucu Ariawan Supriyatin.

Setelah dilakukan penelusuran terhadap sepeda motor Honda Supra Fit yang ditemukan di TKP, diketahui bahwa pemiliknya adalah MM (50), seorang wiraswasta yang beralamat di Guntung Manggis, Kecamatan Landasan Ulin, Kota Banjarbaru, Provinsi Kalimantan Selatan. Berdasarkan informasi dari masyarakat setempat, sepeda motor tersebut sudah berada di lokasi sejak Kamis, 30 Mei 2024.

Dugaan sementara menyatakan bahwa korban meninggal karena tertindih beton atau sisa bangunan jembatan ketika mencoba mengambil besi-besi bekas dari bangunan tersebut.

Penyelidikan lebih lanjut masih dilakukan oleh pihak berwenang untuk mengungkap identitas korban dan kronologi pasti kejadian.

Kapolsek Aranio, Ipda Cucu Ariawan Supriyatin mengimbau kepada masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga atau memiliki informasi terkait kejadian ini untuk segera melapor ke pihak kepolisian. (Humresbjr/dya)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh