Penampakan rumah akibat kebakaran di Jalan Kolonel Sugiono, Pekapuran Laut RT 03, Kelurahan Pekapuran Laut, Kecamatan Banjarmasin Tengah, Rabu (15/4/2020), sekitar pukul 20.14 wita, hanya menyisakan puing-puing kayu yang sudah menjadi arang.
BANJARMASIN, koranbanjar.net – Semburan air yang disemprotkan pemadam kebakaran sudah mulai mereda. Terlihat hanya api-api kecil yang menyala di beberapa sudut lokasi. Rumah berbahan kayu itu pun terlihat sudah tidak karu-karuan.
Memang bangunan rumah yang dihuni 16 jiwa tersebut tidak rata dengan tanah. Beberapa kerangka bangunan kayu masih berdiri, hanya saja sudah mengalami kerusakan yang sangat parah. Bahkan sebagian besar di antaranya berubah jadi arang.
Sepertinya ada sebagian barang di dalam rumah yang tersisa berserakan, karena tidak sempat dikeluarkan dari kobaran api.
“Air lancar, dan akses jalan cukup lebar, tetapi karena yang terbakar dominan dari kayu, maka sangat cepat hangus,” demikian diutarakan Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Banjarmasin HM Hilmi saat dikonfirmasi koranbanjar.net, malam itu.
Dijelaskan pula, kebakaran itu tidak berlangsung lama. Pasalnya kurang lebih dari satu jam, api sudah dapat dikuasai puluhan pemadam gabungan yang berdatangan ke lokasi.
Rumah tersebut dihuni oleh 5 kepala keluarga, terdiri dari Masri bersama 4 anggota keluarganya, KK 4 jiwa, Ida dengan 2 anggota keluarganya, kemudian Ana bersama 4 anggota keluarga, berikutnya Ani dengan 3 anggota keluarga serta Yadi dengan 3 anggota keluarga.
“Satu rumah hangus itu dihuni sebanyak 5 kepala keluarga dengan 16 jiwa,” kata HM Hilmi.
BACA JUGA
Sementara itu, salah satu warga setempat bernama Ani mengungkapkan, saat tengah waspada corona atau covid-19 seperti saat ini, warga kembali dikejutkan dengan musibah kebakaran.
“Sepertinya apinya berasal dari korsleting arus listrik, belum juga masalah corona usai sekarang masalah baru lagi,” jawabnya lirih.
Dalam peristiwa kebakaran yang melumat satu rumah tersebut, tidak ada korban jiwa. Tetapi, warga terkena musibah ada sebanyak 5 kepala keluarga.(ags/sir)