Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Hulu Sungai Selatan

Pemkab HSS Ikuti Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran 2025 Bersama BPKP Kalsel

Avatar
332
×

Pemkab HSS Ikuti Evaluasi Perencanaan dan Penganggaran 2025 Bersama BPKP Kalsel

Sebarkan artikel ini
Entry meeting BPKP Kalsel di Pendopo Bupati HSS, Kamis (16/1/2025). (sumber foto : Prokopim Setda HSS/koranbanjar.net)

Badan Pemeriksa Keuangan dan Pembangunan (BPKP) Kalimantan Selatan (Kalsel) melaksanakan evaluasi perencanaan dan penganggaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Hulu Sungai Selatan (HSS) tahun 2025.

HULU SUNGAI SELATAN, koranbanjar.net – Entry meeting BPKP dengan Pemkab HSS, digelar Kamis (16/1/2025) di Pendopo Bupati HSS.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Kegiatan dihadiri Kepala BPKP Kalsel Ayi Riyanto, Penjabat (Pj) Bupati HSS Endri, Sekretaris Daerah Muhammad Noor, serta seluruh Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan Pemkab HSS.

Kepala BPKP Kalsel Ayi Riyanto mengatur, kegiatan tersebut bertujuan membantu pemerintah daerah mencapai tujuan pembangunan secara efektif dan efisien, sesuai dengan arahan Presiden Prabowo Subianto.

“Perencanaan yang baik adalah kunci keberhasilan. Hal ini menjadi pedoman utama bagi pemerintah daerah dalam membangun dan memberikan kesejahteraan kepada masyarakat,” ujar Ayi Riyanto.

Ia mengingatkan, pentingnya menghindari anggaran yang tumpang tindih akibat perencanaan yang tidak matang, serta pembelanjaan yang berlebihan.

“Kita harus memastikan semua anggaran digunakan secara bijak untuk mendukung prioritas pembangunan,” pesannya.

Pada kegiatan itu dilaksanakan penandatanganan komitmen bersama Sistem Pengendalian Intern Pemerintah (SPIP) Terintegrasi Tahun 2025.

Pj Bupati HSS Endri mengucapkan terima kasih, kepada Kepala BPKP Kalsel atas kesediaannya hadir ke Kabupaten HSS.

Endri berharap, kegiatan itu dapat memberikan pencerahan dalam penyempurnaan perencanaan dan penganggaran, untuk mendukung program pembangunan tahun anggaran 2025.

Pj Bupati menuturkan, pentingnya perencanaan yang sesuai kebutuhan, serta penganggaran yang tepat fungsi dan sasaran.

“Jangan sampai perencanaan disusun tanpa dasar yang jelas. Setiap rupiah yang dikeluarkan dari APBD harus benar-benar digunakan untuk kesejahteraan masyarakat,” pesan Endri kepada jajaran.

(dvh/rth)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh