Scroll ke bawah untuk melanjutkan
Koran Banjar
Koran Banjar
Barito Kuala

Pemkab Barito Kuala Gelar Kegiatan Rembuk Stunting

Avatar
272
×

Pemkab Barito Kuala Gelar Kegiatan Rembuk Stunting

Sebarkan artikel ini
Kegiatan rembuk stunting yang digelar Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Senin (8/5/23). (Foto: Kominfo Barito Kuala/Koranbanjar.net)
Kegiatan rembuk stunting yang digelar Pemerintah Kabupaten Barito Kuala, Senin (8/5/23). (Foto: Kominfo Barito Kuala/Koranbanjar.net)

Pemerintah Kabupaten Barito Kuala menggelar rembuk stunting yang dilaksanakan di Kota Banjarmasin, Senin (8/5/23). Kegiatan rembuk stunting diikuti oleh Pj Bupati Batola Mujiyat, pemaparan data stunting per Kecamatan oleh Ketua Tim Percepatan Penurunan Stunting Sekda Zulkipli Yadi Noor dan Moderator oleh Kepala DPPKBP3A Batola Harliani.

BANJARMASIN, koranbanjar.net Pada rembuk stunting ini, Pj Bupati Batola Mujiyat mengajak para stakeholders intervensi 2.246 anak stunting.

Advertisement
Koran Banjar
Scroll ke bawah untuk melanjutkan

Rembuk stunting dihadiri oleh Forkopimda, perwakilan Bank Indonesia, Stakeholders, Kepala SKPD, Camat, Kepala Desa, Kepala Puskesmas, penyuluh KB, dan petugas Gizi se-Kabupaten Barito Kuala.

Kegiatan Rembuk Stunting diisi sesi tanya jawab oleh peserta kepada Pj Bupati Mujiyat dan Sekda Zulkipli Yadi Noor agar terintegrasinya pelaksanaan kebijakan intervensi penurunan stunting di kecamatan hingga desa.

Pada paparan yang disampaikan, Sekda Batola turut mengapresiasi 13 desa bebas stunting yang ada di kecamatan Anjir Pasar, Mandastana, Alalak, Belawang dan Marabahan.

“Saya harapkan untuk terus menjaga predikat tersebut karena bayi pasti akan terus lahir,” ucap Sekda Zulkipli Yadi Noor.

Adapun rencana aksi oleh Pemkab Barito Kuala untuk menurunkan stunting yakni revitalisasi pokjanal Posyandu, revitalisasi TPPS dan program Bapak Bunda Asuh.

Pada kesempatan yang sama, Pj Ketua TP PKK Batola Suharyanti mengatakan rencana aksi dari PKK Batola adalah setiap bulannya akan mengunjungi Posyandu dan inovasi untuk menjalankan program 2 telur, dengan anggaran Rp20.000.000.

Selain itu, Baznas Batola juga turut membantu anggaran Rp60.000.000, Bank Indonesia melalui PBSI membantu Rp.300.000.000, dan kerjasama program cukup 2 telur dengan Banjarmasin Post.

Rencana aksi Bapak Bunda Asuh yang disahkan oleh Pj Bupati Batola yaitu program MissU (Mandi Susu) dengan pemberian bantuan susu formula kepada anak stunting sebanyak 10 kotak/anak/bulan, yang diberikan selama 6 bulan dengan biaya Rp1.020.000.

Kemudian program cukup 2 telur/anak/hari selama 6 bulan dengan biaya Rp720.000. Aksi Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting dengan harapan dapat membantu intervensi pengurangan jumlah angka stunting, yang berdasarkan survei EPPGBM terdapat 11,33% atau 2.246 anak stunting di Batola.

Mujiyat dalam arahannya, memberikan kredit poin pada tiga kecamatan di Kabupaten Barito Kuala yang tertinggi data stunting, yakni Tabunganen, Alalak, dan Tabukan.

“Ada Esselon II sebanyak 6 orang yang akan purna tugas, apabila bapak camat mampu turunkan stunting maka ada karpet merah untuk naik ke Esselon II yaitu tiga kecamatan akan berebut 6 posisi. Yang namanya kerja nyata ini pasti tidak murah harganya, artinya sebuah gagasan pemikiran dan waktu bertanggungjawab turunkan angka stunting,” tegasnya.

Mujiyat menjelaskan untuk mengatasi stunting, langkah pertama yaitu dengan Bapak Bunda Asuh, langkah kedua mendatangi bersama-sama serta bentuk tim satgas ke kampung dan desa yang data stuntingnya tinggi, agar komitmen rembuk stunting yang dilaksanakan tidak sia-sia.

“Yang Ketiga, ada relawan yang mengontrol stunting. Yang keempat, kita panggil perusahaan seperti sawit yang ada di Batola untuk membantu menurunkan stunting,” tambahnya.

Di Akhir acara secara simbolis penyerahan slempang Bapak dan Bunda Asuh Anak Stunting Kabupaten Barito Kuala, sekaligus penandatanganan komitmen oleh perwakilan Forkopimda, Ketua Organisasi, TP PKK, DWP, Bhayangkari, Persit Kartika Chandra Kirana, Kepala SKPD dan Camat Kabupaten Barito Kuala. (Kominfo Batola/Bay)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Protes RUU Anggota Parlemen Menari Perang Prabowo Ajak Puasa 5 Tahun KPK Lelang Barang Koruptor Gus Miftah Meminta Maaf Gus Miftah Ejek Penjual Es Teh